HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT (PERKESMAS) DENGAN IMPLEMENTASI PERKESMAS DI PUSKESMAS KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA

Latar Belakang : Perkesmas merupakan suatu upaya program perkembangan puskesmas yang kegiatannya terintegrasi dalam upaya perkembangan kesehatan yang wajib maupun upaya kesehatan perkembangan lainya. sebagai mana masalah perkesmas yang dihadapi oleh puskesmas seluruh Indonesia yang mengakibatkan banyaknya angka kematian ibu maupun anak, maka dari itu perkesmas wajib dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemandirian masyarakat.
Tujuan Penelitian : Mengetahui adanya hubungan tingkat pengetahuan perawat tentang perawatan kesehatan masyarakat (PERKESMAS) dengan implementaasi perkesmas di puskesmas Kabupaten Sleman Yogyakarta.
Metode Penelitian : Jenis penelitian analitik korelasi melalui pendekatan secara cross-sectional. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 16 responden dengan mengunakan tehnik total sampling. tehnik pengambilan data dilakukan dengan mengunakan kuesioner tingkat pengetahuan perawat tentang perkesmas dan kuesioner implementasi perkesmas. Analisa data yang digunakan adalah univariable dan analisa bivariabel mengunakan rumus kendall’s tau dengan pvalue‹0,05.
Hasil : Tingkat pengetahuan Perawat tentang Perkesmas dalam kategori baik yaitu 50,0% dan kategori cukup 50,0% Implementasi Perkesmas dalam kategori Sedang yaitu 62,5% Hasil penelitian menunjukan bahwa Tingkat pengetahuan perawat tentang perkesmas ada hubungan Implementasi perkesmas keeratan hubungan sedang sebesar p-value 0,045, dan r 0,516.
Kesimpulan : Ada Hubungan antara tingkat pengetahuan perawat tentang perawatan kesehatan masyarakat (PERKESMAS) dengan implementasi perkesmas di Puskesmas Gamping I, Ngaglik I, Ngemplak I Kabupaten Sleman Yogyakarta.