Aprida Saragih, - and Wenny Savitri, - (2012) MOTIVASI MAHASISWA REGULER DAN ALIH JALUR PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS DI STIKES A. YANI YOGYAKARTA. Post-Doctoral thesis, STIKES JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA.
![]() |
Text
Aprida Saragih_32105002_full.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
|
Text
Aprida Saragih_32105002_nonfull.pdf Download (537kB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Profesi keperawatan di Indonesia mengalami perkembangan yang demikian pesat sehingga memberi dampak berupa perubahan sifat pelayanan keperawatan dari pelayanan vokasional menjadi profesional yang berpijak pada penguasaan IPTEK keperawatan yang termasuk dalam pelayanan keperawatan. Keperawatan sebagai profesi yang profesional sehingga dituntut untuk memiliki kemampuan intelektual, interpersonal kemampuan teknis dan moral. Hal ini dapat ditempuh dengan meningkatkan kualitas perawat melalui pendidikan lanjut pada Program Pendidikan Profesi Ners. Motivasi melanjutkan studi ke pendidikan profesi Ners diperlukan sebagai pendorong untuk mengembangkan profesi secara profesional. Tujuan : Mengetahui perbandingan tingkat motivasi mahasiswa program alih jalur dan mahasiswa program reguler dalam melanjutkan ke program pendidikan Ners di Stikes A. Yani Yogyakarta. Metode : Deskripsi komparatif kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 117 mahasiswa Ilmu Keperawatan Stikes A. Yani Yogyakarta. Instrumen penelitian adalah kuesioner motivasi melanjutkan ke program pendidikan profesi Ners dan kuesioner data pribadi. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji mean (rata-rata). Hasil : Berdasarkan hasil analisis diperoleh rata-rata motivasi program reguler 2,836 lebih tinggi daripada motivasi mahasiswa alih jalur yaitu sebesar 2,807. Nilai rata-rata (mean) motivasi intrinsik mahasiswa alih jalur 2,967 lebih rendah daripada mahasiwa reguler 2,982. Rata-rata motivasi ekstrinsik mahasiswa reguler 2,869 lebih tinggi dari motivasi ekstrinsik mahasiswa alih jalur sebesar 2,645. Rata-rata perbedaan yang terlihat pada motivasi intrinsik adalah pada aspek harapan, dan pada motivasi intrinsik perbedaan rata-rata terletak pada aspek reward/gaji. Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan motivasi antara mahasiswa alih jalur dan mahasiswa reguler di Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Stikes A. Yani baik secara intrinsik maupun ekstrinsik
Item Type: | Thesis (Post-Doctoral) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Motivasi, Pendidikan Ners, Mahasiswa Alih Jalur & Reguler |
Subjects: | Keperawatan > PD Keperawatan Dasar (termasuk di dalamnya manajemen keperawatan) |
Divisions: | Fakultas Kesehatan > Prodi Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Perpustakaan Unjaya |
Date Deposited: | 16 Aug 2016 01:18 |
Last Modified: | 14 Feb 2019 08:32 |
URI: | http://repository.unjaya.ac.id/id/eprint/29 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |