Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada Ny. S Umur 37 Tahun Multipara Di PMB Ms. Wahyuni Margorejo Tempel Sleman

Latar Belakang : Ibu hamil yang mengalami risiko tinggi dengan usia >35 tahun dapat mengalami perubahan jaringan alat-alat kandungan dan jalan lahir oleh karena penuaan, lebih kaku, persalinan macet dan pada bayi dapat menyebabkan
berat badan lahir rendah, sedangkan ibu hamil risiko tinggi jarak kehamilan terlalu jauh >10 tahun (13 tahun) dapat mengakibatkan perdarahan setelah persalinan dan persalinan macet
Tujuan : Mampu melakukan asuhan kebidanan berkesinambungan pada Ny. S umur 37 tahun multipara dari kehamilan, bersalin, nifas dan BBL secara komprehensif di PMB MS Wahyuni Tempel Sleman
Metode : Metode penelitian deskriptif, jenis studi kasus, desain laporan Continuity Of Care (COC)
Hasil : Asuhan Kehamilan pada Ny.”S” dimulai dari UK 32 minggu-40+ 3 minggu, K1 : UK 32 minggu memberikan KIE nutrisi dan pola istirahat, K2 : UK 35+4 minggu memberikan asuhan komplementer aromatherapy, K3 : UK 39minggu KIE tanda-tanda persalinan, K4 : UK 40+3 memberikan KIE tanda tanda persalinan dan persiapan persalinan. Saat persalinan dilakukan rujukan ke Rumah Sakit Sakinah Idaman karena pengapuran plasenta, Bayi lahir dengan induksi persalinan (2800 gram). Pada nifas diberikan asuhan komplementer pijat
oksitosin pada KF 2, pada neonatus diberikan asuhan komplementer pijat bayi pada KN2.
Kesimpulan : Asuhan Kehamilan pada Ny. S mulai dari kehamilan, persalinan, nifas dan bayi keseluruhan dalam batas normal, tidak mengalami komplikasi apapun. Asuhan yang diberikan sesuai dengan standar pelayanan kebidanan.