ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. A UMUR 30 TAHUN MULTIGRAVIDA DI KLINIK BINA SEHAT KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA

Latar Belakang: Penyebab kematian paling besar adalah perdarahan sedangkan morbiditas disebabkan oleh kekurangan energi kronik (KEK). Upaya yang dilakukan untuk menurunkan mortalitas adalah melakukan asuhan berkesinambungan yang berarti pelayanan secara berkelanjutan yang dimulai dari
masa kehamilan, bersalin serta masa nifas.
Tujuan: Memberikan asuhan berkesinambungan pada Ny. “A” umur 30 tahun multipara di Klinik Bina Sehat Kasihan Bantul Yogyakarta.
Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif jenis penelitian studi kasus (Case Study).
Hasil: Asuhan kebidanan yang diberikan pada Ny. “A” berlangsung ± 19 minggu dari kehamilan 21 minggu sampai 40 minggu, bersalin, nifas, neonatus, dengan frekuensi kunjungan hamil 4 kali, persalinan 1 kali, nifas 3 kali, dan neonatus 3 kali. Kala I berlangsung 5 jam di Rumah Sakit Griya Mahardika, kala II 20 menit, kala III 5 menit, dan kala IV 2 jam. Bayi lahir normal pukul 23.20 WIB, BB lahir:
3175 gram, PB 49,5 cm.
Kesimpulan: Asuhan kebidanan berkesinambungan yang telah dilakukan pada Ny. “A” saat hamil dalam batas normal, bersalin dengan induksi karena KPD, nifas, BBL, didapatkan hasil pemeriksaan dalam keadaan normal. Diharapkan bidan dapat menerapkan dan meningkatkan asuhan kebidanan secara
berkesinambungan sesuai dengan standar pelayanan asuhan kebidanan.