Tinjauan Ketepatan Kode Diagnosis Kasus Neoplasma Berdasarkan ICD-10 Di RSUD Panembahan Senopati Bantul Tahun 2022

Latar Belakang : Neoplasma berasal dari penyakit pertumbuhan sel yang memiliki bentuk dan sifat yang berbeda dari bentuk normalnya. Kode kasus neoplasma lebih memiliki banyak kriteria untuk mengode daripada kode penyakit lainnya. oleh karena itu, dalam penentuan kode kasus neoplasma lebih sering terjadi kesalahan. Ketidaktepatan pemberian kode diagnosis berdampak pada kesalahan pada pemberian pelayanan seperti salahnya pemberian tindakan, perawatan serta pengobatan kepada pasien serta kesalahan dalam pembuatan laporan morbiditas.
Tujuan Penelitian : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase ketepatan kode morofologi dan topografi diagnosis neoplasma di RSUD Panembahan Senopati Bantul Tahun 2022.
Metode Penelitian : Metode pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menganalisis ketepatan kode diagnosis pada 66 rekam medis pasien dan wawancara kepada petugas coding.
Hasil Penelitian : Persentase ketepatan kode morfologi neoplasma sebesar 0% sedangkan ketepatan kode topografi neoplasma sebesar 59,1% dengan jumlah 39 berkas dari 66 berkas rekam medis. Dari hasil tersebut dapat dikatakan ketepatan pengodean masih ada yang kurang tepat. Kualitas dari ketidaktepatan pengodean diagnosis kasus neoplasma tersebut dikarenakan tidak adanya pembagian petugas assembling dan petugas coding, tulisan dokter yang sulit terbaca, adanya penggunaan bahasa lain dan kurangnya pemahaman petugas coding mengenai pengodean kasus neoplasma.
Kesimpulan : Ketepatan kode diagnosis kasus neoplasma di RSUD Panembahan Senopati Bantul tahun 2022 masih kurang tepat, persentase ketepatan kode morfologi neoplasma sebesar 0% sedangkan ketepatan kode topografi neoplasma sebesar 59,1%. Hal ini dikarenakan tulisan dokter yang sulit dibaca, adanya penggunaan istilah lain dan tidak adanya SPO pengodean mengenai diagnosis neoplasma.