HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA TODDLER 1-3 TAHUN DI POSYANDU NUSA INDAH MURANGAN VII TRIHARJO SLEMAN YOGYAKARTA

Latar Belakang: Tumbuh kembang yang paling nyata pada masa toddler adalah kemampuan anak untuk lebih menunjukkan kemandirianya sejak bayi dan melatih ketrampilan yan g telah diajarkan oleh orang tuanya atau di lingkungan tanpa bantuan orang lain. Keterlambatan dalam berbahasa pada anak usia toddler disebabkan oleh faktor pola asuh orang tua.
Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan pola asuh ibu dengan perkembangan bahasa anak usia toddler (1-3 tahun) di posyandu Nusa Indah Murangan VII Triharjo Sleman Yogyakarta.
Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah studi korelasi dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi pada penelitiaan ini adalah seluruh anak usia toddler di Posyandu Nusa Indah Murangan VII Triharjo Sleman Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling didapatkan 44 orang. Alat ukur menggunakan kuesioner yang di adopsi dari penelitian Wulandari (2015) dan kuesioner Pra skrining perkembangan. Pengambilan data
dilakukan pada bulan September 2018. Analisa data yang digunakan adalah spearman rank.
Hasil: Sebagian besar ibu menerapkan pola asuh demokratif yaitu 90,9% sedangkan yang paling sedikit ibu menerapkan pola asuh otoriter yaitu 2,3%. Perkembangan bahasa anak sebagian besar anak termasuk dalam kategori normal yaitu 88,6%, sedangkan perkembangan bahasa anak yang meragukan sebanyak 11,4%. Hasil uji spearman rank didapatkan nilai signifikansi (ρ<0,05) 0,013. Keeratan hubungan sangat rendah 0,373.
Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan dengan pola asuh ibu dengan perkembangan bahasa anak usia toddler (1-3 Tahun) di Posyandu Nusa Indah Murangan VII Triharjo Sleman Yogyakarta