Penerapan Teknik Relaksasi Benson Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia Di Puskesmas Pandak 1

Latar Belakang : Gangguan kualitas tidur merupakan salah satu keluhan yang paling sering ditemukan pada lanjut usia. Gangguan kualitas tidur yaitu dimana seseorang merasasulit untuk memulai tidur dan sering terbangun pada dini hari. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang diperoleh dari wawancara dengan Perawat, didapatkan bahwa keluhan gangguan tidur yang dialami lansia dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti penyakit, stress, dan kelelahan pada saat bekerja. Salah satu cara non farmakologi yang dapat dilakukan untuk memperbaiki gangguan kualitas tidur lansia yaitu Teknik Relaksasi Benson. Relaksasi Benson berupa Relaksasi yang menggabungkan teknik pernapasan dengan kepercayaan spiritual seseorang yang dapat membuat tubuh menjadi rileks.
Tujuan : Melaksanakan tindakan asuhan keperawatan pada Ny. S dengan gangguan kualitas tidur dalam penerapan Teknik relaksasi benson
Metode : Penelitian ini menggunakan studi kasus dengan teknik observasi partisipatif dengan pendekatan pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi
Hasil : Berdasarkan hasil evaluasi tindakan keperawatan dan terapi relaksasi benson dengan skor PSQI (Pittsburgh Sleep Quality Indeks) pada Ny. S dengan gangguan tidur, untuk pretest sebelum intervensi pasien mengalami gangguan tidur
dengan skor 9 (dikategorikan kualitas tidur buruk) dan posttest setelah intervensi 3 hari berturut-turut didapatkan hasil skor 4 (dikategorikan kualitas tidur baik)
Kesimpulan : Relaksasi Benson dapat menenangkan pikiran dan fisik seseorang, mengurangi tekanan mental, fisik, dan juga emosi, sehingga lansia tidak merasa cemas dan tegang. Hal ini membuktikan bahwa relaksasi Benson yang dilakukan dapat membuat lebih relaks sehingga kesulitan tidur dapat diatasi dengan relakasasi ini.