Pengaruh Penerapan Akuntansi Sektor Publik, Pengawasan Internal, Dan Kualitas Laporan Keuangan Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BKAD Kabupaten Skeman

Setiap negara memiliki keinginan untuk memiliki pemerintahan yang mampu berpartisipasi dalam mewujudkan Good Governance. Saat ini, perkembangan akuntansi telah mengalami kemajuan yang luar biasa. Keyakinan masyarakat dalam perencanaan, implementasi dan perencanaan yang difokuskan pada kebutuhan
masyarakat sangat penting. Akuntabilitas dipandang memungkinkan untuk menggerakkan suatu negara menuju pemerintahan yang demokratis dalam kasus di mana pemerintah gagal menawarkan layanan publik secara tertib dan adil.
Akuntabilitas pejabat pemerintah mencerminkan tugas mereka untuk membantu warganya. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran mengenai latar belakang pengaruh akuntansi sektor publik, pengawasan internal, dan kualitas laporan keuangan terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah BKAD Kabupaten Sleman. Penulis menggunakan metode kuantitatif, sampel penelitian ini adalah 41 pegawai BKAD Sleman. Berdasarkan pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel akuntansi sektor publik mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,541 dan nilai t hitung sebesar -0,617 maka H1 ditolak, variabel pengawasan internal mempunyai nilai signifikansi 0,004 dan nilai t hitung 3,069 maka H2 diterima, variabel kualitas laporan keuangan mempunyai nilai signifikansi 0,044 dan nilai t hitung 2.090 maka H3 diterima.