Putri Novia Violita, - and Reni Merta Kusuma, - (2019) ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY C UMUR 32 TAHUN MULTIPARA DI PUSKESMAS MINGGIR KABUPATEN SLEMAN. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
JUDUL.pdf
Download (426kB)
ABSTRAK.pdf
Download (96kB)
BAB I.pdf
Download (191kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (467kB)
BAB III.pdf
Download (241kB)
BAB IV.pdf
Download (540kB)
BAB V.pdf
Download (101kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (110kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar belakang: Angka kematian ibu di Sleman pada tahun 2016 mengalami penurunan dari 8 kasus menjadi 6 kasus di tahun 2017. Kematian ibu terbanyak disebabkan oleh jantung, perdarahan, sepsis, kejang dan hipoksia. Penyebab lain yaitu 3T dan faktor risiko, untuk mengurangi risiko kehamilan diperlukan asuhan kebidanan berkesinambungan. Asuhan kebidanan berkesinambungan (Continuity Of Care) merupakan asuhan atau pemeriksaan secara lengkap dan menyeluruh yang dapat memantau kondisi perkembangan ibu sehingga akan menghasilkan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan KB yang berkualitas.
Tujuan: Mampu melakukan asuhan kebidanan secara berkesinambungan sesuai standar pelayanan kebidanan dengan pendekatan manajemen kebidanan dan pendokumentasian dengan metode SOAP.
Metode: Metode asuhan kebidanan berkesinambungan yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan jenis studi penelaahan kasus (Case Study).
Hasil:Asuhan kebidanan pada Ny C dimulai dari usia kehamilan 27minggu, kunjungan kehamilan dilakukan sebanyak 4 kali, pada kunjungan pertama Ny C dalam keadaan normal, tidak ada keluhan dan tidak ditemukan masalah, pada kunjungan kedua Ny C mengeluh nyeri punggung, kunjungan ketiga Ny C mengalami anemia ringan dan memberikan asuhan komplementer berupa jus buah naga merah untuk menaikkan kadar hemoglobin, kunjungan keempat memberikan asuhan konseling KB pasca persalinan. Persalinan Ny C berjalan normal, pada kala I ibu mengeluh nyeri dan memberikan asuhan komplementer massase punggung effleurageyang bertujuan untuk mengurangi rasa nyeri. Pada tanggal 09 April 2019 pukul 11.00 WIB bayi lahir normal jenis kelamin perempuan, bayi dilakukan IMD, telah diberikan vit K, salep mata, dan Hb 0. Kunjungan masa nifas dilakukan sebanyak 3 kali, pada kunjungan kedua ibu mengeluh ASI keluar sedikit, asuhan komplementer yang diberikan berupa pijat oksitosin untuk memperlancar produksi ASI. Pada kunjungan neonatus dilakukan sebanyak 3 kali, dengan memberikan asuhan komplementer pijat bayi yang bertujuan untuk perkembangan dan pertumbuhan bayi yang optimal.
Kesimpulan:Asuhan berkesinambungan dan komplementer yang diberikan pada Ny C telah sesuai dengan standar pelayanan kebidanan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics, Midwifery |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Erna Fitri Widayati |
Date Deposited: | 08 May 2023 08:16 |
Last Modified: | 01 Mar 2024 15:01 |
URI: | https:///id/eprint/1008 |