ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. Y UMUR 32 TAHUN MULTIGRAVIDA DI PUSKESMAS TURI SLEMAN YOGYAKARTA

Latar belakang : Banyaknya kasus AKI yang terjadi pada wanita dari masa kehamilan, bersalin, dan nifas dengan kasus-kasus yang berbeda adapun upaya yang dilakukan agar dapat menurunkan AKI tersebut salah satunya adalah dengan
adanya asuhan berkesinambungan (Continuity Of Care) merupakan asuhan yang diberikan sejak masa kehamilan, bersalin, neonatus, nifas, hingga keputusan berKB.
Tujuan : Melalui asuhan kebidanan komprehensif dan berkesinambungan diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak sehingga dapat mengurangi angka kematian dan kesakitan ibu maupun neonates
Metode : Metode yang digunakan dengan pendekatan studi kasus yang menggunakan teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, studi dokumen, studi pustaka. Asuhan kebidanan berkesinambungan dilakukan di Puskesmas Turi dan asuhan diberikan saat ibu kunjungan ke tenaga kesehatan atau melalui kunjungan rumah.
Hasil : asuhan Continuity Of Care pada Ny. Y hamil dengan usia kehamilan 32 minggu Kunjungan yang dilakukan selama melakukan penelitian sebanyak 10 kali yaitu kehamilan 4 kali, persalinan 1 kali, nifas 2 kali, dan BBL 3 kali dan hasil pemeriksaan posisi janin melintang sehingga di ajarkan ibu untuk cara knee chest agar posisi bayi normal yaitu dengan persentasi kepala dan pada proses persalinan ibu dapat melahirkan dengan cara normal, langsung menagis, tonus
otot baik, kulit kemerahan. pada masa nifas tidak terdapat komlikasi dan dilakukan pijat oksitosin untuk melancarkan ASI, dan pemijatan pada bayi untuk merilekskan tubuh bayi agar tidak rewel dan dapat menyusui dengan baik.
Kesimpulan : Asuhan kebidanan berkesinambungan yang telah dilakukan pada Ny. Y saat hamil, bersalin, nifas, dan BBL berjalan dengan normal. Diharapkan bidan dalam memberikan asuhan kebidanan berkesinambungan selalu menerapkan manajemen kebidanan, dan meningkatkan kompetensi dalam
memberikan asuhan sesuai standar pelayanan kebidanan.