PENGARUH VIDEO EDUKASI BISINDO TERHADAP TINGKAT PENGETANUAN DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DISABILITAS TUNARUNGU

Latar Belakang: Dismenorea merupakan salah satu gangguan yang di alami oleh perempuan ketika
menstruasi, sama halnya dengan remaja putri disabilitas tunarungu. Keterbatasan yang dimiliki akan
menghambat proses informasi dan pengetahuan. Untuk dapat meningkatkan pengetahuan perlu di
dapatkan informasi yang tepat. Video BISINDO merupakan salah satu media alternatif yang dapat
digunakan karena tampilan yang menarik dengan suara dan gambar bergerak serta perpaduan Bahasa
Isyarat Indonesia (BISINDO).
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh media video edukasi BISINDO terhadap tingkat
pengetahuan dismenorea pada remaja putri disabilitas tunarungu di Pondok Pesantren Darul
A’shom.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, dengan jenis rancangan
one group pretest – posttest. Pengambilan data dilakukan pada bulan Juni 2022. Populasi penelitian
berjumlah 30 orang yang merupakan remaja putri disabilitas tunarungu dan sudah menstruasi pada
Pondok Pesantren Darul A’shom. Sampel penelit ian berjumlah 30 orang dengan teknik total
sampling. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner dan media video edukasi BISINDO. Analisa
bivariat menggunakan uji Wilcoxon.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian sebelum diberikan edukasi video BISINDO menunjukkan
sebagian besar responden berpengetahuan kurang sebanyak 53,3% dengan nilai median 55 dan
rerata 57,03, sedangkan setelah diberikan edukasi video BISINDO menunjukkan responden
berpengetahuan cukup sebanyak 76,7% dengan nilai median 63 dan rerata 62,90. Hasil uji Wilcoxon
diperoleh p value 0,004.
Kesimpulan: Ada pengaruh penggunaan video edukasi BISINDO terhadap tingkat pengetahuan
dismenorea pada remaja putri disabilitas tunarungu di Pondok Pesantren Darul A’shom, dari
berpengetahuan kurang dengan rerata 57,03 menjadi berpengetahuan cukup dengan rerata 62,90.