HUBUNGAN KEMAMPUAN PEMBIMBING KLINIK DENGAN KECEMASAN SAAT PRAKTIK KLINIK PADA MAHASISWA KEPERAWATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA

Latar Belakang: Pembimbing klinik merupakan seorang yang ditugaskan o leh
institusi pelayanan atau pendidikan untuk memberikan bimbingan kepada
mahasiswa yang sedang mengikuti pembelajaran praktik kli.nik dilahan praktik.
Kemampuan pembimbing yang diberikan merupaka.n salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi terjadinya kecemasan pada mahasiswa saat melaksanakan praktik
klinik.
Tujuan : Penelitian i.ni bertujuan untuk mengetahui hubungan kemampuan
pembimbing klinik dengan kecemasan saat praktik kli.nik pada mahasiswa
keperawatan Universitas Jenderal Achmad Ya.ni Yogyakarta.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan
cross sectional. Teknik sampling menggunakan total sampling sebanyak 103
responden mahasiswa keperawatan semester II. Pengambilan data menggunakan
kuesioner NCTEI (Nursing Clinical Teacher Effectivenees Inventory) da.n
kuesioner ZS.AS yang telah di Indonesiakan oleh peneliti sebelumnya, dan telah
dilakukan uji validitas. Hasil penelitian dianalisis menggu.nakan uji ga111111a.
Hasil : Hasil penelitian menunjukan sebagian besar mahasiswa menilai
kemampuan pembimbi.ng klinik sang at baik sebanyak ( 61,2%), dengan mahasiswa
yang tidak mengalami cemas sebanyak 72,8% . Hasil bivariate diperoleh p-value
= 0,022 dengannilai r =0,470.
Kesimpulan: Ada hubungan antara kemampuan pembimbi.ng kli.nik dengan
kecemasan saat praktik klinik pada mahasiswa keperawatan Universitas Jendera 1
Achmad Yani Yogyakarta.