Kelengkapan Pengisian Formulir Rekam Medis Di Unit Gawat Darurat Puskesmas Kasihan I Tahun 2022

Latar Belakang : Rekam medis harus diisi dengan lengkap, kelengkapan rekam medis dapat dilakukan menggunakan cara analisis kuantitatif yang menilai 4 komponen yaitu review identifikasi, laporan penting, autentifikasi dan pendokumentasian yang benar. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di Puskesmas Kasihan I secara wawancara dengan pegawai Rekam Medis menyatakan bahwa menemukan beberapa rekam medis belum lengkap untuk pasien gawat
darurat. Beberapa penyebab ketidaklengkapan pengisian rekam medis yaitu kelalaian dalam pengisian, serta kurangnya ketelitian petugas kesehatan oleh dokter, perawat, maupun petugas rekam medis dalam pengisian rekam medis.
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelengkapan pengisian formulir rekam medis gawat darurat di Puskesmas Kasihan I.
Metode Penelitian : Jenis penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dengan cara random sampling atau diambil secara acak. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 64 rekam medis gawat darurat.
Hasil : Persentase rata-rata kelengkapan pada komponen identifikasi sebesar 91.6%. Komponen laporan penting sebesar 94%. Komponen autentikasi sebesar 98.5%. Dan pada komponen pendokumentasian yang benar sebesar 96%.
Kesimpulan : Kelengkapan pengisian pada formulir rekam medis gawat darurat di Puskesmas Kasihan 1 belum lengkap 100%.