Arista Isnamurti Azhari, - and Kori Puspita Ningsih, - (2022) Analisis Strategi Pengembangan Rekam Medis Elektronik Rawat Jalan di RSUD Wates. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed (1).pdf
Download (163kB)
Abstract_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (30kB)
BAB I_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (56kB)
BAB II_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (63kB)
BAB III_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (88kB)
BAB IV_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (188kB)
BAB V_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (31kB)
Daftar Pustaka_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (26kB)
LAMPIRAN_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Plagiarisme_191204010_Arista Isnamurti Azhari_RMIK_compressed.pdf
Download (34kB)
Abstract
Latar Belakang: Telah ditemukan suatu permasalahan di RSUD Wates yaitu tidak adanya perencanaan studi kelayakan dan belum adanya SPO dalam pengembangan rekam medis elektronik rawat jalan, sehingga dapat menyebabkan tidak efektifnya waktu dalam pengembangan tersebut. Temuan lain pada saat
studi pendahuluan yaitu di RSUD Wates masih dalam masa pengembangan yang dibantu oleh vendor dan memiliki program kerja mengenai pengembangan RME rawat jalan di bagian unit IT.
Tujuan Penelitian: Menganalisis strategi pengembangan RME rawat jalan di RSUD Wates.
Metode Penelitian: Penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk melakukan analisis SWOT terhadap perkembangan RME. Objek penulisan ini adalah proses atau kegiatan petugas rekam medis, dokumen terkait dan petugas IT
atau tim pengembangan RME rawat jalan RSUD Wates.
Hasil Penelitian: Kekuatan RSUD Wates yaitu kemudahan akses dan kepraktisan pelayanan rawat jalan, dukungan dari sumber daya manusia yang sudah terlatih. kelemahan yang dimiliki seperti belum terintegrasi SIMRS untuk semua RME antar poliklinik dan kurangnya kinerja perbaikan untuk pengembangan SIMRS. Selain itu, peluang dengan adanya pengembangan RME yaitu memudahkan dalam klaim BPJS serta pertukaran data natar rumah sakit dalam proses rujukan. Adapun untuk ancaman yaitu beberapa rumah sakit telah memiliki pelayanan yang baik serta sudah beralih ke rekam medis elektronik.
Kesimpulan: Pada diagram cartesius yang dipaparkan dalam analisis hasil, diketahui bahwa posisi kuadran B menunjukan suatu organisasi yang cukup kuat tetapi menghadapi ancaman besar. Maka disimpulkan bahwa rekomendasi strategi yang diberikan yaitu penganekaragaman strategi yang artinya suatu instansi dalam kondisi bagus namun menghadapi beberapa atau sejumlah tantangan berat sehingga dapat diperkirakan roda perusahaan akan mengalami kesulitan untuk terus berputar jika hanya bertumpu pada strategi sebelumnya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi Pengembangan, Rekam Medis Elektronik |
Subjects: | R Medicine > RZ Medical Record and Health Information |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 26 Jan 2024 15:45 |
Last Modified: | 26 Jan 2024 15:45 |
URI: | https:///id/eprint/1561 |