Analisis Pelaksanaan Retensi Dan Penyusutan Berkas Rekam Medis Di Puskesmas Gamping II Sleman

Latar Belakang : Retensi merupakan sistem yang mengatur jangka waktu penyimpanan dokumen rekam medis. Penyusutan merupakan kegiatan pengurangan dokumen catatan medis pasien pada rak filling aktif ke inaktif.
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan retensi dan penyusutan dokumen rekam medis di Puskesmas Gamping II Sleman serta hambatan dalam pelaksanaan penyusutan.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yaitu menggambarkan data sebagai hasil penelitian. Objek dalam penelitian ini adalah dokumen rekam medis inaktif. Subjek penelitian ini adalah koordinator rekam medis, dan 2 staff rekam medis. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.
Hasil Penelitian : Dari hasil observasi dan wawancara sudah terdapat kebijakan retensi dan penyusutan dokumen rekam medis aktif berupa SOP. Masa simpan dokumen rekam medis aktif di Puskesmas Gamping II Sleman yaitu selama 2 tahun terhitung dari terakhir pasien berkunjung. Pelaksanaan penyusutan dilakukan pada saat jam pelayanan pasien atau saat waktu luang. Hambatan dalam pelaksanaan retensi dan penyusutan dokumen rekam medis yaitu tidak ada petugas penyusutan karena jumlah petugas terbatas, saranan dan prasaranan seperti rak dan ruang penyimpanan dokumen rekam medis inaktif tidak ada, Jadwal Retensi Arsip (JRA) tidak ada, dan anggaran pembiayaan penyusutan juga tidak ada
Kesimpulan : Retensi dan penyusutan di Puskesmas Gamping II Sleman sudah terlaksana tetapi dalam pelaksanaannya belum maksimal karena dalam pelaksanaannya masih terdapat hambatan