Literature Review Ketepatan Kode Diagnosis Gastroenteritis Berdasarkan Icd-10 Pada Berkas Rekam Medis

Linda Nirmalasari, - and Kori Puspita Ningsih, - (2020) Literature Review Ketepatan Kode Diagnosis Gastroenteritis Berdasarkan Icd-10 Pada Berkas Rekam Medis. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.

[thumbnail of JUDUL.pdf] Text
JUDUL.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (52kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (627kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (814kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (632kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf

Download (621kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (387kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (578kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (553kB)
Official URL: http://unjaya.ac.id/

Abstract

Latar Belakang: Penetapan kode dengan menggunakan huruf atau angka atau kombinasi huruf dalam angka yang mewakili komponen data. Kegiatan coding dilakukan setelah perakitan dan analis kelengkapan, kegiatan dan tindakan serta diagnosis yang ada didalam berkas rekam medis harus diberikan kode dan selanjutnya diindeks kedalam system informasi rumah sakit (SIMRS) agar mudahkan pelayanan Kesehatan.
Tujuan Penelitian: Mengetahui Ketepatan kode gastroenteritis berdasarkan ICD- 10.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode literature review. Hasil PenelitianPenelitian ini mengidentifikasi 13 jurnal yang memenuhi syarat untuk dianalisis. Tabel 1 adalah deskripsi Ketepatan Kode Diagnosis gastroenteritis berdasarkan ICD-10 dari berbagi jurnal. Tabel 2 mengetahui faktor ketidaktepatan kode diagnosis gastroenteritis dari masing-masing jurnal.
Kesimpulan: Ketepatan pengisian kode diagnosis pada dokumen rekam medis sangat penting karena apabila kode diagnosis tidak tepat / tidak sesuai dengan ICD-10 maka dapat menyebabkan turunnya mutu pelayanan di rumah sakit. ketepatan kode diagnosis masih terdapat ketidaktepatan yang belum mencakup 100% tepat. Dari hasil jurnal yang dianalisis bahwa dapat disimpulkan faktor penyebab ketepatan kode diagnosis penyakit disebabkan oleh faktor SDM seperti dokter kurang jelas dalam menuliskan diagnosis, coder tidak mengecek hasil pemeriksaan penunjang (laboratorium) untuk menentukan kode yang tepat. Faktor dari sistem yaitu kurangnya kegiatan update koding ICD-10 Versi terbaru.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kode Diagnosis, Gastroenteritis, Icd-10, Rekam Medis
Subjects: R Medicine > RZ Medical Record and Health Information
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Mrs Tiara DP
Date Deposited: 15 Feb 2024 03:44
Last Modified: 15 Feb 2024 03:44
URI: https:///id/eprint/1703

Actions (login required)

View Item
View Item