HUBUNGAN PERILAKU IBU DALAM PEMBERIAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 1-3 TAHUN DI DEPOK SLEMAN

Latar Belakang : Anak yang memasuki usia 1-3 tahun tahap perkembangan perilakunya mulai dipengaruhi oleh lingkungan luar maupun lingkungan keluarga. Orang tua terutama ibu harus memberikan stimulasi yang baik bagi anak. Perilaku ibu tentang stimulasi merupakan kebutuhan dasar untuk mengasah perkembangan anak dan meningkatkan kemampuannya.
Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan perilaku ibu dalam pemberian stimulasi tumbuh kembang dengan perkembangan anak usia 1-3 tahun di Depok, Sleman.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian analitik descriptive dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh ibu dan anak berusia 1-3 tahun di Depok, Sleman. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 79 ibu dan anak diambil dengan teknik purposive
sampling. Data yang telah dikumpulkan dianalisis menggunakan uji Spearman. Instrumen yang digunakan yaitu Denver II untuk menilai perkembangan anak dan kuesioner stimulasi tumbuh
kembang untuk menilai perilaku ibu.
Hasil Penelitian: Sebagian besar Ibu memiliki perilaku baik dalam stimulasi tumbuh kembang anak yaitu 65 responden (82,3) dan sebagian besar anak perkembangannya dalam kategori normal yaitu sebanyak 58 responden (73,4). Berdasarkan uji Spearman hasil nilai p=0,016 sehingga ada
hubungan antara perilaku ibu dalam pemberian stimulasi tumbuh kembang dengan perkembangan anak, dan nilai keeSratan hubungan lemah yaitu 0,269.
Kesimpulan: Ada hubungan antara perilaku ibu tentang stimulasi tumbuh kembang dengan perkembangan anak usia 1-3 tahun di Depok, Sleman.