Hubungan Peran Pendampingan Orang Tua Dengan Masalah Mental Emosional Anak Pengguna Gadget pada Anak Usia Sekolah SD Negeri 1 Sewon Bantul

Latar Belakang: Pengguna gadget yang memanfaatkan internet usia 10-14 tahun mencapai 66,2%. Permasalahan yang muncul salah satunya adalah masalah mental emosional pada anak berupa gangguan emosi, masalah sosial, dan hiperaktif. Tahun 2017, ada 42,7% dari 75 siswa SD usia 11- 12 di Semarang mengalami gangguan emosional akibat kecanduan gadget. Pada usia ini anak sangat mudah untuk dibentuk, mudah menyerap berbagai informasi dari lingkungannya dan periode ini benar-benar tergantung pada orang tua atau para pengasuhnya.
Tujuan Penelitian: Diketahui hubungan peran pendampingan orang tua dengan masalah mental emosional anak pengguna gadget pada anak usia sekolah SD Negeri 1 Sewon Bantul.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasi dengan desain cross sectional. Teknik sampling yaitu sampling purposive yang berjumlah 41 responden. Pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner peran orang tua dan perkembangan emosional anak pengguna gadget. Analisis data menggunakan uji deskriptif dan uji korelasi dengan rumus somer’s.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran orang tua secara keseluruhan masuk dalam kategori cukup dengan persentase 82,9% dan mental emosional anak normal sebesar 61.0%. Terdapat hubungan dari peran pendampingan orang tua dengan masalah mental emosional anak yang menggunakan gadget (0,033 <0,05).
Kesimpulan: Ada hubungan peran pendampingan orang tua pada anak pengguna gadget dengan masalah mental emosional anak pengguna gadget. Orang tua diharapkan untuk menerapkan aturan dan memahami dampak dari penggunan gadget pada anak