HUBUNGAN KONFORMITAS TEMAN SEBAYA DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA DI SMP N 2 BANTUL

Latar Belakang : Masa remaja merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa. Seiring perkembangannya, remaja akan mengalami banyak perubahan salah satunya pada aspek sosial emosional. Berteman berdasarkan kesamaan usia, jenis kelamin, ras, dan suku merupakan ciri dari remaja. Bergaul sesama teman sebaya dengan cara menyamakan sikap dan tingkah laku atau biasa disebut dengan konformitas sudah menjadi ciri khusus dari seorang remaja. Kemampuan seorang remaja untuk mengendalikan diri merupakan hal yang sangat penting
karena merupakan salah satu kunci untuk mengurangi perilaku negatif salah satunya adalah perilaku bullying.
Tujuan : Mengetahui hubungan konformitas teman sebaya dengan perilaku bullying siswa di SMP N 2 Bantul.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non eksperimental, dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan menggunakan teknik simple random sampling. Subyek penelitian ini sebanyak 62 responden sesuai dengan kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner atau angket. Analisa data menggunakan uji Kendall’s Tau-c dengan tingkat kepercayaan 95% (α= 0,05).
Hasil : Berdasarkan penelitian didapatkan data bahwa konformitas teman sebaya siswa di SMP N 2 Bantul tidak berbeda jauh antara kategori positif dan negatif yaitu 53.2% dan 46.8%. Perilaku bullying siswa di SMP N 2 Bantul intensitas rendah sebanyak 37 responden (59,7%). Hasil dari uji Kendall’s Tau-c didapatkan p value 0,001 (α= 0,05). Koefisiensi korelasi sebesar -0.379.
Kesimpulan : Ada hubungan antara konformitas teman sebaya dengan perilaku bullying siswa di SMP N 2 Bantul dengan keeratan yang rendah.