GAMBARAN PERKEMBANGAN PADA BALITA STUNTING DI DESA WUNUNG WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOSARI I GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA

Silvia Rizki Syahputri, - and Tyas Ning Yuni Astuti Anggraini, - (2017) GAMBARAN PERKEMBANGAN PADA BALITA STUNTING DI DESA WUNUNG WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONOSARI I GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.

[thumbnail of JUDUL.pdf] Text
JUDUL.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (176kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (245kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (227kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (298kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf

Download (207kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (89kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (173kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (20MB)
Official URL: https://unjaya.ac.id

Abstract

Latar Belakang: Indonesia masih mengalami berbagai masalah kesehatan dan gizi, pada kondisi kelompok rentan ibu dan anak yaitu salah satunya tingginya prevalensi balita pendek yaitu 37,2% sehingga penurunan pravelensi balita pendek menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional yang tercantum dalam sasaran pokok pembangunan jangka menengah tahun 2015-2019. Desa Wunung merupakan Desa dengan prevalensi Stunting tertinggi di Yogyakarta. Sejumlah Penelitian memperlihatkan keterikatan anatara stunting dengan perkembangan motorik dan mental balita.
Tujuan Penelitian: Mengetahui gambaran perkembangan pada balita stunting didesa Wunung wilayah kerja puskesmas wonosari I Gunungkidul Yogyakarta.
Metode Penelitian: Desain penelitian yaitu deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan non random (non probability) yaitu porposive sampling, dengan jumlah sampel berjumlah 45 orang. Pengumpulan data dengan
menggunakan KPSP yang di isi sendiri oleh peneliti.
Hasil: Berdasarkan hasil yang didapatkan bahwa sebagian besar balita stunting yaitu perkembangan normal yaitu sebanyak 32 balita (71,1%).dari hasil penelitan tersebut dari tidak sejalan dengan teori bahwa stunting mempengaruhi
perkembangan balita, dikarenakan perkembangan juga memiliki berbagai faktor salah satunya yaitu faktor psikososial meliputi stimulasi, motivasi belajar dan kelompok sebaya juga dari hasil penelitian umur rata-rata balita berumur 36
bulan dan dari balita yang diteliti 60% sudah disekolahkan diPAUD, jadi balita mendapatkan stimulasi, motivasi belajar dan kelompok sebaya diPAUD.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil yang didapatkan bahwa sebagian besar balita stunting yaitu perkembangan normal yaitu sebanyak 32 balita (71,1%) dan perkembangannya meragukan sebanyak 12 balita (26,75%) dan yang perkembangan ada penyimpangan sebanyak 1 (2,2%).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics, Midwifery
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Mrs Tiara DP
Date Deposited: 19 Apr 2024 02:32
Last Modified: 19 Apr 2024 02:32
URI: https:///id/eprint/2126

Actions (login required)

View Item
View Item