Rias Ayu Kususma Pertiwi, - and Arief Kurniawan, - (2017) Ketepatan Kode Diagnosis dan Tindakan Terkait Kasus Persalinan Berdasarkan ICD-10 dan ICD-9CM di Rumah Sakit At-Turots Al-Islamy Sayegan Sleman Yogyakarta tahun 2016. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
JUDUL.pdf
Download (819kB)
ABSTRAK.pdf
Download (129kB)
BAB I.pdf
Download (191kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (369kB)
BAB III.pdf
Download (202kB)
BAB IV.pdf
Download (234kB)
BAB V.pdf
Download (98kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (96kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Latar Belakang:Diagnosis Merupakan istilah yang merujuk pada nama penyakit yang ada pada pasien yang perlu dirumuskan (ditetunkan) oleh dokter, penetapan diagnosis akhir tersebut kemudian baru akan dilakukan pengodean berdasarkan ICD-10 untuk diagnosis sedangkan ICD-9CM untuk kode tindakan. Ketepatan kode diagnosis dan tindakan sangat mempengaruhi data statistik dan pelayanan kesehatan serta pembayaran biaya kesehatan yang ada di Rumah Sakit. Rumah Sakit At-Turots Al-Islamy merupakan rumah sakit tipe D dan sudah terakreditasi Kars 2012 dan mendapatkan bintang dua, namun kode untuk diagnosis dan tindakan terkait kasus persalinan masih kurang spesifik.
Tujuan Penelitian: mengetahui ketepatan kode diagnosis dan tindakan terkait kasus persalinan berdasarkan ICD-10 dan ICD-9CM dan mengetahui faktor penyebab ketidak tepatan kode diagnosis dan tindakatan tekait kasus persalinan berdasarkan ICD-10 dan ICD-9Cm di Rumah Sakit At-Turots Al-Islamy Godean
Sleman Yogyakarta.
Metode Penelitian: jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif dan rancangan fenomenoligi, metode pengumpulan data dengan cara ceklis ketepata kode dan wawancara.
Hasil Penelitian: Hasil dari 88 berkas persalinan patologis maupun fisiologis dapat diperoleh yaitu 42% untuk kondisi ibu/janin yang tepat, 58% yang tidak tepat, 52% untuk metode persalinan yang tepat seluruhnya dan 48% kode tidak tepat, untuk ketepatan dinyatakan masih kurang karena dibawah dari 56%.
Kesimpulan: Ketepatan kode diagnosis dan tindakan terkait kasus persalinan fisiologis maupun patologis dinyatakan kurang karena presentasi dari masingmasing kondisi dibawah 56%, sebagian petugas belum mendapatkan SPO pengodean, berkas rekam medis tidak terisi lengkap, belum terdapat anggaran untuk pelatihan bagi petugas koder.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Medical Record and Health Information |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 24 Apr 2024 02:27 |
Last Modified: | 24 Apr 2024 02:27 |
URI: | https:///id/eprint/2169 |