Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia Rekam Medis di Bagian Penyimpanan di RSUD Tidar Kota Magelang Tahun 2016

Latar Belakang: Beban kerja petugas penyimpanan RSUD Tidar Kota Magelang mengalami peningkatan seiring bertambahnya kunjungan pasien sehingga mempengaruhi produktivitas kerja, dengan kondisi memiliki dua unit rekam medis yang masing-masing menggunakan sistem pengelolaan berkas rekam medis
desentralisasi yaitu berkas pasien rawat jalan terpisah dengan berkas pasien rawat inap serta petugas penyimpanan dari dua unit rekam medis hanya berjumlah 3 orang.
Tujuan: Peneliti bertujuan untuk mengetahui kebutuhan sumber daya manusia unit rekam medis bagian penyimpanan di RSUD Tidar Kota Magelang Tahun 2016 dengan metode WISN.
Metode: Jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan metode observasi dan wawancara, menggunakan pendekatan cross sectional.
Hasil: hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu kerja efektif petugas adalah 1726.2 jam/tahun dengan standar beban kerja 31196 menit/tahun untuk rawat jalan dan 44452 menit/tahun untuk rawat inap di rumah sakit induk RSUD Tidar
Kota Magelang serta 41763 menit/tahun untuk rawat jalan dan 24087 menit/ tahun untuk rawat inap di Pelayanan Kesehatan Ibu & Anak RSUD Tidar Kota Magelang. Bila waktu kelonggaran adalag 24 jam per tahun dapat diperoleh standar kelonggarannya 0.18 jam/tahun. Berdasarkan perhitungan WISN,
kebutuhan keseluruhan tenaga penyimpanan di dua lokasi yaitu 7 orang.
Kesimpulan: periode tahun 2016 RSUD Tidar Kota Magelang memerlukan penambahan 4 orang petugas penyimpanan.