Trivena Badceba Maketake, - and Rahayu Iskandar, - (2023) Gambaran Tingkat Kecemasan Pada Anggota TNI-AD. Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (662kB)
Abstrak_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (307kB)
Bab 1_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (347kB)
Bab 2_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (410kB)
Bab 3_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (592kB)
Bab 4_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (384kB)
Bab 5_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (198kB)
Daftar Pustaka_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (341kB)
Lampiran_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Plagiarisme_182201108_Trivena Badceba Maketake_Keperawatan.pdf
Download (35kB)
Abstract
Latar Belakang : Kecemasan pada dasarnya merupakan hal yang wajar dialami oleh setiap orang baik dalam kehidupan sehari-hari maupun pekerjaan. Salah satu pekerjaan yang memiliki resiko merasakan kecemasan adalah sebagai Tentara Nasional Indonesia angkatan darat disingkat TNI-AD. Tentara angkatan darat sering kali cemas akan apa yang mungkin terjadi pada mereka. Kecemasan ini dapat mempengaruhi aktivitas dan konsentrasi prajurit selama misi. Anggota TNI-AD mengalami kecemasan selama penugasan muncul dikarenaka sering membawa
beban berat, jam kerja tidak teratur, jauh dari keluarga, suasana kerja monoton, cedera perang, kurang istirahat, serta kelelahan.
Tujuan : Untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan anggota TNI-AD dan mengetahui tingkat kecemasan pada anggota TNI-AD ditinjau dari karakteristik responden.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskripstif kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik sampling yang digunakan simple random sampling. Jumlah responden sebanyak 89 angoota TNI-AD dengan kriteria inklusi angoota TNI-AD yang berusia 18 – 45 tahun dan yang masih aktif kerja. Instrumen yang digunakan yaitu Kuesioner HRS-A (Hamilton Rating Scale For Anxiety) dengan jumlah 14 pertanyaan.
Hasil : Berdasarkan hasil analisis data didapatkan bahwa tingkat kecemasan didapatkan bahwa sebagian besar 71 responden (79,8%) tidak mengalami cemas. Mayoritas berjenis kelamin laki-laki, berusia 18-35 tahun, status belum menikah, dan telah bekerja di instansi TNI-AD kurang dari 5 tahun dengan pengahasilan lebih dari 2 juta rupiah. Tingkat kecemasan ringan sebanyak 6 prajurit (6,7%), tingkat kecemasan sedang sebanyak 5 prajurit (5,6%), tingkat kecemasan berat sebanyak 6 prajurit (6,7%) dan tingkat kecemasan berat sekali sebanyak 1 responden (1,1%).
Kesimpulan : Dalam penelitian ini sebagian besar anggota TNI-AD berada pada kategori tidak cemas sebanyak 71 prajurit atau sebesar 79,8 % dan tingkat kecemasan berat sekali sebanyak 1 prajurit atau 1,1%.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 29 Apr 2024 06:14 |
Last Modified: | 30 Apr 2024 04:20 |
URI: | https:///id/eprint/2226 |