Nur Wahida, - and Ngatoiatu Rohmani, - (2023) Hubungan Pelaksanaan Supervisi Dengan Kinerja Perawat Pelaksana Dalam Pencegahan Kejadian Infeksi Nosokomial Di RSUD Nyi Ageng Serang Kulon Progo. Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (278kB)
Abstrak_Intisari_Diah Wahyu Setianingrum_212201121_compressed.pdf
Download (48kB)
Bab I_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (149kB)
Bab II_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (202kB)
Bab III_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (283kB)
Bab IV_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (186kB)
BAB V_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (110kB)
Daftar Pustaka_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (186kB)
Lampiran_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Plagiarisme_192201045_Nur Wahida_Keperawatan.pdf
Download (25kB)
Abstract
Latar Belakang: Supervisi dalam praktik keperawatan professional yaitu proses memberikan berbagai sumber yang diperlukan oleh perawat untuk menyelesaikan tugas mereka agar mencapai tujuan organisasi. Supervisi keperawatan merupakan bagian dari manajemen keperawatan yang berfokus pada kemampuan, keterampilan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien dan keluarga. Supervisi sangat penting dilakukan sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan dan pencegahan Infeksi di Rumah Sakit.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pelaksanaan supervisi dengan kinerja perawat pelaksana dalam pencegahan kejadian infeksi nosokomial di RSUD Nyi Ageng Serang Kulon Progo
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana di bangsal rawat inap kelas III RSUD Nyi Ageng Serang Kulon Progo. Metode pengambilan data menggunakan total sampling.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar perawat mempersepsikan pelaksanaan supervisi oleh IPCLN dalam kategori baik sebanyak 27 (69,2%) perawat, kinerja perawat pelaksana dalam pencegahan kejadian infeksi nosokomial dalam kategori kurang optimal sebanyak 18 (46,2%) perawat. Hasil Uji Bivariat diperoleh p-value=0,202 dengan nilai r = 0,200
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara pelaksanaan supervisi dengan kinerja perawat pelaksana dalam pencegahan kejadian infeksi nosokomial di RSUD Nyi Ageng Serang Kulon Progo.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 29 Apr 2024 07:10 |
Last Modified: | 01 May 2024 14:02 |
URI: | https:///id/eprint/2244 |