Gambaran Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Keperawatan Tentang Perilaku Berisiko dan Metode Pencegahan HIV Terkini

Latar Belakang : Kasus HIV menjadi epidemi dunia dengan angka yang tinggi pada tahun 2021. Beberapa upaya terus dikembangkan melalui metode-metode pencegahan untuk menekan angka kenaikan kasus HIV. Mahasiswa keperawatan memiliki banyak peran dalam menyikapi penyakit infeksi menular seksual (IMS) termasuk HIV. Peran mahasiswa keperawatan menjadi bagian penting dalam proses pencegahan kasus HIV.
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan mahasiswa keperawatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta tentang perilaku berisiko dan metode pencegahan HIV terkini.
Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2023 kepada 106 responden dari mahasiswa keperawatan semester 4, 6, dan 8 Fakultas Kesehatan UNJAYA. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner serta analisis data menggunakan analisis univariat.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan mahasiswa keperawatan tentang perilaku berisiko kategori baik sebanyak 69 orang (65,1%), kategori sedang 13 orang (12,3%), dan kategori kurang 24 orang (22,6%). Sedangkan hasil penelitian tingkat pengetahuan mahasiswa keperawatan tentang metode pencegahan HIV terkini menunjukkan kategori baik sebanyak 39 orang (36,8%), kategori sedang 33 orang (31,1%), dan kategori kurang 34 orang (32,1%).
Kesimpulan : Tingkat pengetahuan mahasiswa keperawatan tentang perilaku berisiko dan metode pencegahan HIV terkini sebagian besar dalam kategori baik.