Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada Ny. W Umur 23 Tahun Primipara Dengan Anemia Ringan Pmb Anisa Mauliddina Sleman Yogyakarta

Latar Belakang: Risiko kehamilan adalah kehamilan yang menyebabkan bahaya dan komplikasi lebih besar baik pada ibu maupun pada janin dalam kandungan dapat menyebabkan kematian, kesakitan, kecacatan, ketidaknyamanan. Salah satu resiko adalah ibu hamil dengan anemia, mungkin rentan untuk melahirkan BBLR. Masalah ibu hamil yang terancam adalah masalah penting yang dapat dideteksi dan dipantau dengan bantuan asuhan kebidanan secara komprehensif.
Tujuan: Agar dapat melakukan asuhan kebidanan komprehensif mulai dari hamil, bersalin, nifas, dan neonatus.
Metode: Metode penelitian diskriptif, jenisnya yaitu penelaah kasus. Penelitian diskriptif merupakan penelitian yang mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa dan kejadian yang terjadi.
Hasil: Asuhan kebidanan pada Ny. W sejak usia kehamilan 38 minggu dilakukan sebanyak 2 kali kunjungan, kunjungan ke-1 ditemukan masalah anemia ringan dan ibu susah tidur pada malam hari, Ny. W diberikan KIE tanda bahaya, ketidaknyamanan, dan nutrisi asupan. Pada kunjungan ke-2 ibu merasa cemas menjelang persalinan, Ny. W diberikan pendampingan. Ibu melahirkan secara normal. Kunjungan nifas dilakukan sebanyak 4 kali, ditemukan masalah pada Ny. W yaitu ASI baru keluar sedikit. Pada kunjungan nifas
diberikan pijat oksitosin untuk memperlancar ASI. Kunjungan neonatus dilakukan sebanyak 3 kali, pada saat kunjungan ke-1 ditemukan masalah kulit bayi Ny. W sedikit kuning di bagian wajah, diberikan KIE berjemur dan bayi sesering mungkin dikasih ASI biar kulitnya tidak kuning. Pada saat kunjungan ke-2 kulit bayi sudah tidak berwarna kuning, bayi Ny. W diberikan komplementer pijat bayi.
Kesimpulan: Secara keseluruhan penulis sudah melakukan asuhan kebidanan secara komprehensif serta memberikan koplementer sesuai kebutuhan