Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada Ny. N Umur 28 Tahun Multipara Di PMB Endang Purwaningsih Pleret Kabupaten Bantul Yogyakarta

Latar Belakang: Salah satu ketidaknyamanan yang dirasakan oleh ibu hamil adalah kram kaki, untuk mengurangi risiko kram kaki pada kehamilan diperlukan asuhan kebidanan berkesinambungan. Asuhan kebidanan secara berkesinambungan salah satu upaya untuk mendukung tujuan SDG’S (Sustanaible Development Goals) yang ketiga yakni memastikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua untuk semua usia. Melalui asuhan yang tepat dan berkualitas dapat mendeteksi dini adanya risiko termasuk ketidaknyamanan dan
komplikasi yang dialami ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan neonatus. Hal ini dilakukan karena setiap perempuan berisiko terjadinya ketidaknyamanan serta komplikasi pada kehamilan.
Tujuan: Asuhan kebidanan berkesinambungan di PMB sudah dilakukan sesuai dengan standar pelayanan dan pendekatan manajemen SOAP.
Metode: Asuhan kebidanan berkesinambungan digunakan adalah metode deskriptif, dengan jenis studi kasus.
Hasil: Asuhan kebidanan yang dilakukan pada Ny. N mengalami ketidaknyamanan yaitu kram kaki. Asuhan persalinan Ny. N dirujuk pada tanggal 26 Maret 2022 di RS Nur Hidayah. Kala I selama 1 jam 30 menit, kala II 20 menit, kala III 5 menit dan kala IV 2 jam. Asuhan nifas dilakukan 4 kali, pada kunjungan keempat Ny. N memutuskan menggunakan KB PIL. Asuhan neontaus dilakukan 3 kali dengan keadaan normal.
Kesimpulan: Asuhan kebidanan berkesinambungan yang telah dilakukan pada Ny. N berlangsung dengan baik dan sesuai dengan standar pelayanan kebidanan serta asuhan komplementer sesuai kebutuhan/masalah pasien.