Nurul Sukma Kholifah, - and Sis Wuryanto, - (2023) Analisis Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Kualitas Pelayanan Di Rumah Sakit. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
JUDUL_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK S.pdf
Download (301kB)
ABSTRAK_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (153kB)
BAB I_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (95kB)
BAB II_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Restricted to Registered users only
Download (26kB)
BAB III_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (27kB)
BAB IV_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (61kB)
BAB V_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (7kB)
BAB VI_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (7kB)
Daftar Pustaka_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Download (443kB)
Lampiran_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3 RMIK.pdf
Restricted to Registered users only
Download (854kB)
Plagiarism_191204079_Nurul Sukma Kholifah_D3R MIK.pdf
Download (201kB)
Abstract
Latar Belakang: Kepuasan pasien dibuat untuk menilai pasien terhadap pelayanan Kesehatan yang diterima disuatu tatanan Kesehatan rumah sakit.
Tujuan: Untuk mengetahui hasil tingkat kepuasan pasien pada pelayanan rawat jalan dan tingkat kepuasan rawat jalan berdasarkan sebuah dimensi kepuasan pasien
Metode: Metode penelitian Literature review dengan cara pengumpulan data berupa jurnal yang telah dipublikasi di google cendikia dan google scholer
Hasil: Dari hasil analisis jurnal Menurut penelitian Indah Kristina (2015) diperoleh hasil sebesar 2% pada dimensi tangible termasuk ke dalam kategori yang tidak puas hal tersebut terjadi karena kurang nyamanya pada ruang tunggu pasien. Menurut penelitian wahyu kuntoro (2017) mendapatkan sebesar 2% pada dimensi assurance yang termasuk kedalam kategori tidak puas, karena terdapat pasien yang dibiarkan
menunggu tanpa diberikan kepastian dalam mendapatkan pelayanan di sebuah fasyankes. Menurut penelitian Rosi Damayanti (2017) mendapat hasil sebesar 25,89% pada dimensi tangible yang termasuk kedalam sebuah kategori tidak puas, dikarenakan sebuah fasilitas di ruang tunggu pasien yang masih belum memadai. Menurut penelitian Puguh Ika Listyorini
(2019) mendapatkan sebesar 4,7% pada dimensi emphaty yang termasuk kedalam kategori tidak puas, hal tersebut dikarenakan sebuah proses pelayanan yang kurang dalam memperhatikan terhadap keluhan pasien yang telah menunggu proses pelayanan pasien. Menurut penelitian Mustasil (2015) mendapatkan sebesar 40,2% pada dimensi responsive yang termasuk kedalam kategori tidak puas, hal tersebut dikarenakan lambatnya petugas dalam memberikan pelayanan kepada pasien
Kesimpulan: Ketidakpuasan pasien dalam menerima pelayanan di
fasyankes secara umum yang paling tinggi 21,48% terdapat pada penelitian Rosi Damayanti.sedangkan dimensi ketidak puasan yang paling rendah yaitu tangible yang hanya mendapkan 2% pada penelitian Indah Damayanti dan dimensi responsive yang paling gtinggi yaitu dimensi yang didapatkan
dari penelitian Mustafilah (30,2%).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Medical Record and Health Information |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 03 May 2024 05:00 |
Last Modified: | 03 May 2024 05:00 |
URI: | https:///id/eprint/2341 |