Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Tentang Penyakit HIV/AIDS Di Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta

Latar Belakang: Peningkatan prevalensi kasus HIV/AIDS di masyarakat dipengaruhi oleh berbagai penyebab yaitu hubungan seks berganti-ganti pasangan, penularan dari ibu ke bayinya dapat terjadi pada waktu hamil dan sewaktu pemberian air susu ibu (ASI), dan juga perilaku masyarakat yang beresiko seperti pengguna napza suntik. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap masyarakat tentang penyakit HIV\AIDS di Kelurahan Tamantirto kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis observasional. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dengan jumlah 68 responden. Kuesioner yang digunakan adalah kuesioner pengetahuan dan sikap masyarakat. Dianalisis secara deskriptif.
Hasil: Karakteristik responden mayoritas berjenis kelamin perempuan (54,4%), usia 26-35 tahun dan 36-45 (50,0%), bekerja buruh dan ibu rumah tangga (35,3%), sudah menikah (97,1%), dan beragama islam (95,6%), pendidikan terakhir SMA (29,4%) dan responden tinggal bersama keluarga (100%). Gambaran tingkat pengetahuan masyarakat tentang penyakit HIV/AIDS yaitu baik sekali (50%). Gambaran sikap masyarakat tentang pencegahan penularan HIV/AIDS yaitu sedang (66,2%).
Kesimpulan: masyarakat memiliki pengetahuan yang baik sekali dan sikap yang sedang tentang penyakit HIV/AIDS.