Fathimah Maulidya Robithoh, - and Arum Margi Kusumawardani, - (2023) Kegagalan Kadar Hemoglobin Calon Pendonor Berdasarkan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Di UDD PMI Kabupaten Klaten. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (627kB)
Abstrak_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (31kB)
Bab 1_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (109kB)
Bab 2_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Restricted to Registered users only
Download (162kB)
Bab 3_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (139kB)
Bab 4_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (115kB)
Bab 5_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (26kB)
Daftar Pustaka_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (100kB)
Lampiran_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Plagiarisme_201206011_Fathimah Maulidya Robithoh_TBD.pdf
Download (24kB)
Abstract
Latar Belakang: Pola makan dan aktivitas fisik adalah dua hal yang bisa mempengaruhi kadar Hemoglobin didalam tubuh. Kadar hemoglobin merupakan salah satu pemeriksaan yang harus dilakukan dan menjadi salah satu syarat seseorang dapat mendonorkan darahnya jika sesuai dengan syarat donor darah.
Adanya kondisi kegagalan pendonor lebih banyak terjadi dikarenakan kadar Hemoglobin yang tidak memenuhi syarat.
Tujuan Penelitian: Mengetahui Kegagalan Kadar Hemoglobin Calon Pendonor Berdasarkan Pola Makan dan Aktivitas Fisik di UDD PMI Kabupaten Klaten pada Tahun 2023.
Metode Penelitian: Metode penelitian ini adalah desktiprif kuantitatif, dengan perhitungan jumlah sampel menggunakan rumus slovin dan didapatkan sampel sejumlah 86 responden dengan teknik pengambilan accidental random sampling. Pengambilan data menggunakan instrument kuesioner untuk mengukur pola makan dan aktivitas fisik responden.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukan calon responden yang gagal donor karena kadar hemoglobin berdasarkan jenis kelamin mayoritas adalah wanita 67,44%. Berdasarkan pengukuran pola makan diketahui mayoritas responden memiliki pola makan dalam kategori kurang 74,42%, sedangkan aktivitas fisik responden berdasarkan hasil pengukuran mayoritas adalah tinggi 53,49%.
Kesimpulan: Kegagalan calon pendonor untuk mendonorkan darah karena kadar hemoglobin berdasarkan karakteristik mayoritas berjenis kelamin perempuan dan mayoritas dengan pola makan yang kurang dan aktivitas fisik yang tinggi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RB Blood Bank Technology |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 13 May 2024 07:11 |
Last Modified: | 13 May 2024 07:11 |
URI: | https:///id/eprint/2456 |