Vini Aprilia, - and Yuni Andriani, - (2023) Analisis Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Perilaku Swamedikasi Diare Akut Pada Balita di Desa Lito. Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (368kB)
Abstrak_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (36kB)
BAB 1_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (45kB)
BAB 2_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (378kB)
BAB 3_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (254kB)
BAB 4_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (249kB)
BAB 5_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (29kB)
Daftar Pustaka_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (115kB)
Lampiran_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Plagiarisme_192205089_Vini Aprilia_Farmasi.pdf
Download (358kB)
Abstract
Latar Belakang: Diare adalah kejadian buang air besar yang tidak normal dengan konsistensi yang lebih cair dengan frekuensi tiga kali atau lebih dalam sehari. Diare merupakan penyakit endemis yang memiliki potensi sebagai penyakit yang dapat menyebabkan Kejadian Luar Biasa (KLB) dan masih menjadi salah satu penyebab terbanyak kematian pada balita di dunia. Diare merupakan penyakit yang dapat diobati dengan swamedikasi. Swamedikasi dapat membahayakan apabila tidak
dilakukan benar, sehingga ibu perlu memiliki pengetahuan yang baik agar tidak terjadi kesalahan dalam melakukan swamedikasi.
Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu terhadap perilaku swamedikasi diare akut pada balita di Desa Lito.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan secara cross sectional. Pengambilan data dilakukan di Posyandu Desa Lito dengan sampel penelitian sebanyak 72 responden yang diperoleh dengan menggunakan teknik total sampling.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 37 responden (51,4%) berpengetahuan baik, 31 responden (43%) berpengetahuan cukup dan 4 responden (5,6%) berpengetahuan kurang. Hasil analisis perilaku swamedikasi diare menunjukkan bahwa 47 responden (65,3%) memiliki perilaku baik, 22 responden memiliki perilaku cukup (30,5%) dan 3 responden (4,2%) memiliki perilaku kurang. Hasil analisis data menggunakan uji chi-square menunjukkan p-value 0,000 (<0,05).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan ibu terhadap perilaku swamedikasi diare akut pada balita di Desa Lito.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 17 May 2024 05:27 |
Last Modified: | 17 May 2024 05:27 |
URI: | https:///id/eprint/2579 |