Yulisa Gita Lestari, - and Fatimah Dewi Anggraeni, - (2023) Hubungan Antara Personal Hygiene dengan Kejadian Keputihan (Flour Albus) pada Akseptor KB Suntik DMPA (Depo-Medroxyprogesterone Acetate) di Puskesmas Gamping 1. Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (452kB)
Abstrak_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (305kB)
Bab 1_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (344kB)
Bab 2_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Restricted to Registered users only
Download (446kB)
Bab 3_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (470kB)
Bab 4_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (359kB)
Bab 5_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (298kB)
Daftar Pustaka_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (405kB)
Lampiran_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Plagiarisme_192207009_Yulisa Gita Lestari_Kebidanan S1.pdf
Download (34kB)
Abstract
Latar Belakang: Personal hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis, kurang perawatan diri adalah kondisi dimana seseorang tidak mampu melakukan perawatan kebersihan untuk dirinya. Personal hygiene yang tidak dijaga maka dapat menyebabkan keputihan. Keputihan merupakan cairan yang keluar yang bukan darah dari alat genitalia. Keputihan bukan penyakit, namun keputihan merupakan manifestasi gejala dari hampir semua penyakit kandungan. Seperti layaknya organ tubuh yang lain, organ reproduksi seksual juga harus diberi
perawatan dengan baik untuk mencegah terjadinya penyakit. Studi pendahuluan yang dilakukan pada 10 akseptor KB DMPA si Puskesmas Gamping 1, terdapat 70% diantaranya mengalami keputihan yang disebabkan karena personal hygiene yang kurang seperti membasuh alat genetalia dari belakang ke depan.
Tujuan: Untuk mengetahui apakah terdapat Hubungan Antara Personal Hygiene Dengan Kejadian Keputihan (Flour Albus) Pada Akseptor KB Suntik DMPA (Depo-Medroxyprogesterone Acetate) Di Puskesmas Gamping 1.
Metode Penelitian: Jenis penelitian dalam penelitian ini yaitu kuantitatif, desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah responden sebanyak 44 orang. Uji statistika yang digunakan yaitu uji spearman rho.
Hasil: Berdasarkan hasil silang personal hygiene dengan kejadian keputihan menunjukkan bahwa dari total 29 orang yang memiliki personal hygiene yang baik sebanyak 15 orang (34.1%) tidak mengalami keputihan dan 14 orang (31.8%) mengalami keputihan fisiologis. Serta dari total 15 orang yang memiliki personal hygiene yang kurang 10 orang (22.7%) mengalami keputihan fisiologis dan 5 orang (11.4%) mengalami keputihan patologis dengan p value = 0.000.
Kesimpulan: Ada hubungan antara personal hygiene dengan kejadian keputihan (Flour Albus) pada akseptor KB suntik DMPA (Depo-Medroxyprogesterone Acetate) di Puskesmas Gamping 1.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics, Midwifery |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 20 May 2024 07:47 |
Last Modified: | 20 May 2024 07:47 |
URI: | https:///id/eprint/2594 |