Asuhan Keperawatan Pada Pasien Post Operasi Open Reduction Internal Fixation (ORIF) Hari Ke-1 Dengan Terapi Murottal Untuk Menurunkan Intensitas Nyeri Di RS PKU Muhammadiyah Gamping

Latar Belakang: Fraktur merupakan suatu keadaan dimana tulang mengalami retakan atau patah. Patahan tersebut. mungkin saja tidak lebih dari suatu retakan, biasanya patahan tersebut lengkap dan fragmen tulangnya bergeser. Fraktur yang tidak segera ditangani akan menimbulkan banyak masalah, seperti trauma yang terjadi pada saraf, trauma pada pembuluh darah, komplikasi tulang, serta dapat menimbulkan emboli pada tulang. Jika patahan tulang. tersebut tidak menembus kulit, hal ini disebut fraktur tertutup, sedangkan jika patahan tersebut menembus kulit, maka disebut fraktur terbuka. Penanganan fraktur dapat dilakukan dengan pembedahan atau operasi open reduction internal fixation/ open reduction internal fixation (ORIF /OREF) dan dengan reposisi, dimana penanganan tersebut dapat menimbulkan efek nyeri, terutama pada penanganan dengan pembedahan. Pada
penatalaksanaan nyeri pasien post operasi menggunakan non-farmakologi yaitu menggunakan terapi murottal dimana terapi murottal dapat menimbilkan reaksi menenangkan bagi pendengarnya, membantu dalam menghilangkan, ansietas atau
kecemasan dan menurunkan nyeri.
Tujuan penelitian : Karya ilmiah akhir ners ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan skala nyeri pasien post operasi open reduction and internal fixaxion (ORIF) sebelum dan sesudah diterapkan terapi murottal Al-Quran.
Metodologi : Karya ilmiah akhir ners ini menggunakan metode penelitian observative-partisipatif dimana penerapan yang diberikan adalah terapi murottal AlQuran pada pasien post operasi (ORIF) yang diimplementasikan selama 2 hari dengan
memberikan murottal Al-Quran selama 30 menit.
Hasil: Terapi murottal Al-Quran berpengaruh pada penurunan intensitas nyeri pada pasien post operasi (ORIF) dengan keluhan nyeri dari skala 3 turun menjadi skala 1 pada hari pertama implementasi dan dari skala 4 turun menjadi skala nyeri 2 pada hari ke-2 implementasi.
Kesimpulan : Terdapat pengaruh murottal terhadap penurunan skala nyeri pada pasien sebelum dan sesudah dilakukan implementasi murottal Al-Quran selama 30 menit setiap pertemuan dan terdapat penurunan skala nyeri 2 di setiap intervensi yang dilakukan. Intervensi pemberian murottal Al-Quran ini direkomendasikan untuk diterapkan pada pasien dengan post operasi (ORIF) dengan keluhan nyeri.