Nopi Kurniyanti, - and Rahayu Iskandar, - (2023) Efektivitas Terapi Religius Dzikir Terhadap Gejala Halusinasi Pada Pasien Skizofrenia Di RSJ Grhasia Yogyakarta. Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners .pdf
Download (240kB)
Abstrak_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (141kB)
BAB I_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (150kB)
BAB II_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Restricted to Registered users only
Download (275kB)
BAB III_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (374kB)
BAB IV_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (334kB)
BAB V_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (155kB)
BAB VI_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (30kB)
DAFTAR PUSTAKA_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners .pdf
Download (218kB)
LAMPIRAN_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Restricted to Registered users only
Download (325kB)
Plagiarisme_223203069_Nopi Kurniyanti_Profesi Ners.pdf
Download (27kB)
Abstract
Latar Belakang : Skizofrenia adalah gangguan jiwa yang ditunjukkan dengan adanya penurunan dan ketidakmampuan berkomunikasi, gangguan realita (halusinasi dan waham), ketidakwajaran, gangguan kognitif (ketidakmampuan berfikir abstrak) serta kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari (Kustiawan et al., 2023). Halusinasi yaitu salah satu gejala dari skhizofrenia positif Terapi spiritual (terapi religious) yang antara lain dzikir, apabila dilafalkan secara baik dan benar dapat membuat hati serta pikiran menjadi rileks dan tenang. Terapi dzikir dapat diterapkan pada pasien halusinasi, karena pada saat pasien melakukan terapi dzikir dengan tekun dan memusatkan perhatian yang sempurba (kusyu’) dapat memberikan dampak saat halusinasinya muncul pasien bisa menghilangkan suara-suara yang tidak nyata dan lebih dapat menyibukan diri dengan melakukan terapi dzikir (Tuti et al., 2022).
Tujuan Penelitian : Mengintervensikan terapi dzikir pada pasien dengan gejala halusinasi pada pasien skizofrenia di RSJ Grhasia Yogyakarta
Teknik Pengumpulan Data : Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara dan observasi, data yang diambil atau diperoleh melalui percakapan dengan pasien dan dari rekam medis.
Hasil : Berdasarkan pemantauan menunjukan hari pertama sebelum dan sesudah diberikan intervensi dzikir, persentase tanda dan gejala halusinasi masih tinggi dengan persentase 66,7%, hari kedua mengalami penurunan 41,7% dan hari ketiga
8,3%.
Kesimpulan : Hasil dari intervensi terapi religious dzikir efektif dalam menurnkan tanda dan gejala halusinasi dibuktikan dari hasil lembar observasi yang dilakukan selama 3 hari mengalami penurunan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 31 May 2024 03:10 |
Last Modified: | 31 May 2024 03:10 |
URI: | https:///id/eprint/2756 |