Bagus Habibul Amin, - and Adlia Nur Zhafarina, - (2023) Tinjauan Hukum Pidana Dalam Penerapan Pasal 365 KUHP Pada Kasus Pencurian Dengan Kekerasan Yang Dilakukan Anak (Studi Putusan Pengadilan Negeri Sleman Dan Pengadilan Negeri Bantul). Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
JUDUL_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (488kB)
ABSTRAK_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (186kB)
BAB 1_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (355kB)
BAB 2_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Restricted to Registered users only
Download (385kB)
BAB 3_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (224kB)
BAB 4_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (570kB)
BAB 5_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (216kB)
DAFTAR PUSTAKA_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (437kB)
LAMPIRAN_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
CEK PLAGIARISME_192302005_BAGUS HABIBUL AMIN_HUKUM.pdf
Download (7MB)
Abstract
Salah satu contoh tindak pidana anak yang dilakukan di masa kini yakni pencurian dengan kekerasan. Penelitian ini menjelasakan bagaimana tinjauan hukum pidana anak sebagai pelaku pencurian dengan kekerasan, perbandingan penerapan
hukum dalam amar putusan No: xx/Pid.Sus-Anak/2022/PN.Smn dan amar ptusan No: 17/Pid.Sus-Anak/2018/PN.Btl, dan menjelaskan terkait dengan faktor-faktor apa saja yang menjadi pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri Sleman dan Hakim Pengadilan Negeri Bantul dalam memutus perkara tersebut. Penelitian ini menggunakan metode normatif-empiris hal ini dikarenakan peneliti menggabungkan unsur-unsur dari hukum
normatif dan empiris dan juga penulis mengkaji suatu kasus hukum dan juga dalam pembahasan nantinya akan di tambah dari hasil wawancara kepada hakim yang memutus perkara tersebut.
Tinjauan hukum pidana pada pelaku pencurian dengan kekerasan di wilayah Pengadilan Negeri Bantul dan Sleman tetap mengedepankan hukum positif yakni KUHP yang berlaku, akan tetapi dalam penjatuahn hukum banyak aspek aspek yang menjadi pertimbangan hakim. Perbedaan ataupun disparitas hakim dalam mengambil suatu keputusan itu merupakan suatu hal yang wajar selama tidak bertentangan dengan Undang-Undang yang berlaku. Dalam penjatuhan hukuman yang tertuang di dalam amar putusan No: xx/Pid.Sus-Anak/2022/PN.Smn dan amar ptusan No: 17/Pid.SusAnak/2018/PN.Btl memeiliki banyak pertimbangan baik dari segi meringankan dan juga memberatkan, sehingga ditemukanlah putusan yang bedasrkan kemanfaatan, keadilan dan kepastian hukum di Indonesia umumnya dan khususnya di wilayah Sleman dan Bantul.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts, Social Sciences, and Economy > School of Law |
Depositing User: | Mrs Tiara DP |
Date Deposited: | 05 Jun 2024 08:44 |
Last Modified: | 05 Jun 2024 08:44 |
URI: | https:///id/eprint/2819 |