Gambaran Perilaku Pemuda Karang Taruna Mardisari Dalam Pengelolaan Sampah

Latar Belakang: Pemuda Mardisari masih belum berkontribusi terhadap pengelolaan sampah di wilayahnya, terbukti dengan tumpukan sampah yang berada pada lahan kosong warga dan kerusakan lingkungan yang berakibat pada irigasi. Hal tersebut dipengaruhi oleh kesadaran terhadap lingkungan yang masih kurang, ditambah dengan kurangnya informasi serta komunikasi antara pemuda dengan perangkat desa dan perawat puskesmas yang jarang memberikan penyuluhan mengenai tindakan pengelolaan sampah.
Tujuan: Mengetahui gambaran pengetahuan, sikap, dan tindakan/praktik pemuda karang taruna Mardisari, Kertosari, Temanggung dalam pengelolaan sampah.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 55 orang pemuda Mardisari dari total 125 orang populasi dengan teknik simple random sampling. Alat pengambilan data
menggunakan data demografi, kuisioner pengetahuan, kuisioner sikap, dan kuisioner tindakan/praktik. Analisis data menggunakan analisis univariat.
Hasil: Berdasarkan karakteristik responden, usia dewasa awal (58,2%), jenis kelamin perempuan (58,2%), pendidikan SMA (69,1%). Sementara itu, gambaran pengetahuan pemuda kategori kurang baik (56,4%), gambaran sikap pemuda kategori negatif (61,8%), gambaran tindakan/praktik pemuda kategori kurang baik (58,2%).
Kesimpulan: Secara umum gambaran pengetahuan, sikap, dan tindakan/praktik pemuda karang taruna Mardisari dalam pengelolaan sampah dalam kategori kurang baik. Disarankan kepada pemuda Mardisari untuk meningkatkan kesadaran lingkungannya untuk menciptakan lingkungan yang sehat.