Kurnia Fajar Fitriani, - and Sis Wuryanto, - (2024) Tinjauan Ketepatan Kode Diagnosis Kasus Cedera Kepala Berdasarkan ICD-10 di Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Bantul Tahun 2022. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (499kB)
Abstrak_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (38kB)
BAB I_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (153kB)
BAB II_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Restricted to Registered users only
Download (211kB)
BAB III_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (154kB)
BAB IV_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (234kB)
BAB V_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (35kB)
Daftar Pustaka_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (102kB)
Lampiran_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Plagiarisme_201204055_Kurnia Fajar Fitriani_RMIK.pdf
Download (24kB)
Abstract
Latar Belakang: Berdasarkan studi pendahuluan dari 7 rekam medis rawat inap tahun 2022 ditemukan 3 rekam medis tidak dikode sampai karakter ke-5 pada diagnosis cedera kepala ringan dan 7 rekam medis tersebut belum dikode semua sampai karakter ke-5 pada kode penyebab luarnya.
Tujuan Penelitian: Mengetahui bagaimana pelaksanaan penentuan kode diagnosis cedera kepala dan penyebab luar, mengetahui persentase ketepatan kode diagnosis cedera kepala dan penyebab luar, mengetahui faktor yang mempengaruhi ketepatan penentuan kode cedera kepala dan penyebab luar menggunakan diagram fishbone.
Metode Penelitian: Metode dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan desain penelitian deskriptif.
Hasil: Pengodean rawat inap di RSU PKU Muhammadiyah Bantul dilakukan secara elektronik dan manual. Ketepatan kode diagnosis utama cedera kepala dari 71 rekam medis rawat inap hasil tertinggi tepat sampai karakter 5 dengan jumlah 61 (86%). Ketepatan kode penyebab luar dari cedera kepala dari 71 rekam medis rawat inap hasil tertinggi tepat sampai karakter 4 dengan jumlah 37 (52%). Faktor yang mempengaruhi ketepatan pengodean cedera kepala yaitu aspek manusia (melakukan tugas selain pengodean dan belum ada pelatihan pengodean secara khusus), aspek mesin (SIMRS belum menyediakan sampai karakter ke-5 kode penyebab luar), aspek bahan baku (tidak ditemukan permasalahan), aspek metode
(belum ada SPO khusus pengodean cedera kepala dan penyebab luar), aspek lingkungan (tidak ditemukan permasalahan).
Kesimpulan: Pelaksanaan pengodean telah sesuai SPO. Faktor yang mempengaruhi ketepatan pengodean cedera kepala dilihat dari aspek manusia, mesin, bahan baku, metode, dan lingkungan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RZ Medical Record and Health Information |
| Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
| Depositing User: | Mrs Tiara DP |
| Date Deposited: | 25 Apr 2025 06:53 |
| Last Modified: | 25 Apr 2025 06:53 |
| URI: | https:///id/eprint/3112 |
