Identifikasi Risiko Ruang Filing di RS Ludira Husada Tama

Latar Belakang: Pada setiap pekerjan pasti memiliki risiko, salah satunya dalam penyelenggaraan rekam medis. Risiko merupakan akibat buruk yang terjadi pada suatu aktivitas yang tidak diinginkan sehingga menyebabkan kerugian (Kasidi, 2010). Identifikasi risiko yang mungkin terjadi diruang filing memerlukan identifikasi risiko, identifikasi risiko merupakan proses untuk mengidentifikasi sumber risiko, peristiwa risiko, area dampak dan penyebab dampak (Susilo, 2017). Identifikasi risiko tersebut dapat dilakukan pada ruang penyimpanan berkas rekam medis. Hasil studi pendahuluan ruang filing yang ada di RS Ludira Husada Tama terdapat beberapa faktor risiko fisik diantaranya seperti beberapa berkas yang sudah berdebu, kelembaban suhu ruang yang hanya memakai kipas angin masih belum bisa menstabilkan suhu ruang terdapat beberapa berkas yang misfile, ruang filing yang cukup sempit dan atap ruang yang masih rendah, belum terdapat alarm kebakaran.
Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi faktor risiko di ruang penyimpanan rekam medis Rumah Sakit Ludira Husada Tama
Metode Penelitian: penelitian ini menggunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data secara kualitatif.
Hasil: Pencahayaan pada ruang filing masih kurang, Suhu dan kelembabannya masih kurang, belum pernah mengalami kejadian yang membahayakan, bahan kimia yang digunakan sudah memenuhi standar dikarenakan bekerjasama dengan pihak ketiga, sudah
mematuhi kebijakan pengendalian infeksi pada ruang filing, rutin membersihkan area ruang filing, memiliki meja kerja yang ergonomis dan nyaman, memahami prosedur pengangkatan berkas rekam medis yang berat, menjaga kerahasiaan dan keamanan rekam medis dan masmpu menjaga integritas berkasdari perubahan dan manipulasi yang tidak sah.
Kesimpulan: keamanan di ruang filing masih belum memenuhi standar dikarenakan penempatan ruang yang belum straegis, ruangan yang masih cukup panas.