Analisis Pelaksanaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) Pada Rawat Jalan Dengan Metode Task Technology Fit (TTF) Di Rumah Sakit Islam Yogyakarta PDHI

Penelitian ini mengevaluasi implementasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di Rumah Sakit Islam Yogyakarta PDHI dengan fokus pada layanan rawat jalan. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dilakukan pada Agustus 2023, melibatkan 50 responden dari 87 pengguna SIMRS yang dipilih melalui rumus Slovin dengan margin of error 10%. Metode Task Technology Fit (TTF) digunakan untuk menganalisis empat variabel utama: Task Characteristic (TAC), Technology Characteristics (TEC), Task Technology Fit (TTF), dan Performance Impact (PI). Data dikumpulkan menggunakan kuesioner skala Likert (1-4) dengan kriteria inklusi pengguna SIMRS minimal satu tahun dan usia di bawah 50 tahun. Hasil penelitian menunjukkan tingkat persetujuan yang tinggi pada semua aspek, mengindikasikan keberhasilan
SIMRS dalam meningkatkan efisiensi operasional dan kinerja pengguna. Pengguna melaporkan peningkatan kecepatan dalam akses informasi dan pengambilan keputusan klinis yang lebih baik berkat teknologi tersebut. Meskipun dihadapkan pada tantangan seperti resistensi pengguna dan keterbatasan sumber daya, penghapusan bertahap sistem manual dan optimalisasi migrasi dokumen rekam medis berkontribusi pada peningkatan efisiensi. Penelitian menyimpulkan bahwa SIMRS memiliki pengaruh positif terhadap kemudahan penggunaan, kemanfaatan teknologi, kesesuaian tugas, dan dampak kinerja. Rekomendasi yang dihasilkan meliputi penilaian rutin terhadap kinerja petugas dan peningkatan berkelanjutan SIMRS, serta perlunya strategi mitigasi resistensi pengguna melalui pelatihan intensif dan pendampingan berkelanjutan. Implikasi dari studi ini menekankan pentingnya kesesuaian teknologi dengan kebutuhan pengguna dan pentingnya investasi dalam pengembangan sumber daya manusia untuk memastikan keberhasilan implementasi SIMRS dan peningkatan kualitas layanan kesehatan.