Dian Andriya Sari, - and Dwi Yulinda, - (2024) Hubungan Faktor Risiko Terhadap Kejadian Preeklampsia Di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (292kB)
Abstrak_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (102kB)
BAB I_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (107kB)
BAB II_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (225kB)
BAB III_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (180kB)
BAB IV_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (152kB)
BAB V_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (12kB)
Daftar Pustaka_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (148kB)
Lampiran_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Plagiarisme_202207010_Dian Andriya Sari_S1 Kebidanan.pdf
Download (4MB)
Abstract
Latar belakang: Menurut World Heart Organization (WHO), preeklampsia menjadi salah satu penyebab 50,000–60,000 kematian ibu setiap tahun di seluruh dunia (Pattipeilohy et al., 2023). Angka Kematian Ibu preeklampsia di Indonesia pada tahun 2020 tercatat sebanyak 4.200 kasus dimana hal ini mengalami peningkatan tahun 2021 yang tercatat sebanyak 7.389 kasus (Kemenkes RI., 2021).
Tujuan: Mengetahui hubungan faktor risiko terhadap kejadian preeklampsia di RSUD Panembahan Senopati Bantul.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain survei analitik dengan pendekatan cross sectional (potong lintang) menggunakan data rekam medik. Populasi penelitian 324 kasus preeklampsia, sampel sebanyak 76 kasus preeklampsia dengan
analisis univariat dan analisis bivariat diuji menggunakan chi-square.
Hasil: Mayoritas preeklampsia berat sebanyak 46 ibu, 43 ibu usia tidak beresiko, 40 ibu status gravida multigravida, 69 ibu kehamilan tunggal, 43 ibu jarak kehamilan tidak ideal, 70 ibu riwayat ANC patuh , 56 ibu kenaikan BB selama hamil normal dan 58 ibu tidak mempunyai riwayat hipertensi. Faktor risiko usia, status gravida, kehamilan ganda, riwayat ANC, kenaikan BB selama hamil p-value >0,000 dan faktor risiko jarak kehamilan, riwayat hipertensi p-value = 0,000.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara faktor risiko usia, status gravida, kehamilan ganda, riwayat ANC, dan kenaikan BB selama hamil dengan kejadian preeklampsia. Ada hubungan antara faktor risiko jarak kehamilan dan riwayat
hipertensi dengan kejadian preeklampsia.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics, Midwifery |
| Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
| Depositing User: | Mrs Tiara DP |
| Date Deposited: | 18 Jun 2025 03:03 |
| Last Modified: | 18 Jun 2025 03:03 |
| URI: | https:///id/eprint/3364 |
