Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Ibu Balita Tentang Stunting Di Desa Sumberwungu Tepus Gunung Kidul

Latar Belakang: Secara global, sekitar 21,3% atau 144,0 juta anak di bawah usia 5 tahun mengalami stunting (UNICEF, 2020). Berdasarkan data pada Kecamatan Tepus khususnya di Desa Sumberwungu balita yang mengalami berat-kurang (underweight) sekitar 27%, pendek (stunting) sekitar 31,1%, dan prevalensi kurus (wasting) sekitar 2,7%. Dari hal dapat dikatakan bahwa prevalensi status gizi masih ada dalam batas tidak normal, dengan demikian maka perlu adanya penanganan
yang lebih serius Adapun salah satu bentuk intervensi yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang stunting.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan ibu tentang stunting di desa Sumberwungu, Tepus, Gunung Kidul.
Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental menggunakan desain penelitian pre eksperimental dengan rancangan “one group pretest-posttest”. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Oktober-November 2023.
Populasi dalam penelitian ini yakni ibu dengan balita usia 1-5 tahun sebanyak 35 ibu. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik NonProbality Sampling yaitu total sampling. Analisis univariat dilakukan untuk
mengetahui karakteristik responden, sedangkan analisis bivariat menggunakan uji Paired Sample T- Test untuk mengetahui pengaruh pada perlakuan tertentu.
Hasil Penelitian: Hasil uji statistik menunjukan adanya perbedaan sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tentang stunting selama 2 kali pertemuan. Hasil pre-test diperoleh rata-rata berpengetahuan cukup (40.0%), dan post-test diperoleh rata-rata berpengetahuan baik (60.0%). Kemudian analisis uji Paried Sampel T-test diperoleh nilai p-value= 0,000 (<0,05) yang berarti pendidikan kesehatan memberikan pengaruh terhadap tingkat pengetahuan ibu mengenai stunting.
Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan ibu tentang stunting di desa Sumberwungu, Tepus, Gunung Kidul.