Penerapan Intervensi Kompres Aloevera Dalam Asuhan Keperawatan Pada An.R Dengan Hipertermi Di Ruang Nakula Sadewa RSUD Panembahan Senopati Bantul

Latar Belakang : Gangguan kesehatan yang beresiko dialami oleh anak usia prasekolah adalah terjadinya febris atau hipertermi karena pada masa usia perkembangan anak rentan terhadap penyakit. Pemberian kompres aloevera pada anak dapat menurunkan suhu tubuh pada anak demam. Aloevera mengandung air yang sangat besar yaitu sekitar 95%. Salah satu manfaat aloevera yaitu dapat dijadikan sebagai bahan penurunan suhu panas tubuh, melalui mekanisme air didalam aloevera yang bisa menyerap panas tubuh
Tujuan : Menganalisis asuhan keperawatan pada Klien dengan hipertermi di Ruang Nakula Sadewa RSUD Panembahan Senopati Bantul.
Metodologi : Penelitian ini menggunakan metode penelitian observative-partisipatif yang dilakukan pada klien dengan hipertermi di Ruang Nakula Sadewa RSUD Panembahan Senopati
Bantul. Implementasi berupa Pemberian kompres aloevera pada anak yang dilakukan sebanyak 3 kali dalam 3 hari implementasi selama 15 menit. Luaran yang diukur adalah suhu tubuh.
Hasil : Pemberian kompres aloevera berpengaruh pada penurunan suhu tubuh pada anak demam. Pada hari pertama menunjukan suhu tubuh sebelum kompres aloevera 38,5°C menjadi 37,9 °C, di hari kedua suhu tubuh sebelum diberikan kompres aloevera 38,0°C menjadi 37,7°C dan dihari ketiga suhu tubuh sebelum diberikan kompres 38,2°C menjadi 37,6 °C.
Kesimpulan : Terdapat pengaruh penurunan suhu tubuh anak demam sebelum dan sesudah dilakukan intervensi kompres aloevera selama 15 menit setiap implementasi. Pemberian kompres aloevera direkomendasikan sebagai terapi nonfarmakologi untuk klien dengan hipertermi.