Prevalensi Hepatitis B Pada Darah Donor Di UTD PMI Kabupaten Indramayu Tahun 2021.

Latar Belakang : Untuk memperoleh darah yang berkualitas, maka pada
pendonor darah dilakukan pemeriksaan. Salah satu cara yang wajib dilakukan
untuk menjauhkan risiko bagi pendonor darah atau penerima dengan dilakukannya
pemeriksaan uji saring terhadap Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD),
antara lain AIDS, Hepatitis B, Hepatitis C dan Sifilis. Kasus Hepatitis B di UTD
PMI Kabupaten Indramayu cukup tinggi dibandingkan dengan IMLTD yang lain
yaitu AIDS, Syphilis dan Hepatitis C.
Tujuan Penelitian : Mengetahui Prevalensi Hepatitis B pada Darah Donor di
UTD PMI Kabupaten Indramayu Tahun 2021.
Metode Penelitian : Metode yang digunakan yaitu jenis penelitian deskriptif
yang menggunakan pendekatan kuantitatif.

Hasil Penelitian : Pendonor darah pada tahun 2021 di UTD PMI Kabupaten
Indramayu sebanyak 18.975 pendonor dan terdapat 192 sampel darah yang reaktif
Hepatitis B (1,01%). Berdasarkan karakteristik jenis kelamin, prevalensi Hepatitis B
paling banyak terdapat pada laki-laki sebanyak 140 orang (1,1%). Berdasarkan
prevalensi tertinggi adalah pada kelompok usia 25-44 tahun yaitu berjumlah 107
orang (1,0%). Berdasarkan karakteristik golongan darah, prevalensi Hepatitis B
tertinggi yaitu golongan darah O+ berjumlah 69 orang (1,0%), berdasarkan
karakteristik jenis pendonor, prevalensi Hepatitis B yaitu pendonor sukarela
berjumlah 192 orang (1,4%) sedangkan pendonor pengganti tidak ada.
Kesimpulan : Total pendonor pada tahun 2021 di UTD PMI Kabupaten Indramayu
sebanyak 18.975 pendonor dan prevalensi Hepatitis B adalah 192 (1,01%)