Tian Romi Romayadi, - and Wahyu Adi Mudiparwanto, - (2022) Analisis Perlindungan Konsumen Terhadap Pengguna Jasa Swab Antigen Dalam Perkptif Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan KonsumenFd. Masters thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted (4).pdf
Download (318kB)
Abstrak_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted (1).pdf
Download (123kB)
BAB I_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Download (263kB)
BAB II_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (409kB)
BAB III_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Download (127kB)
BAB IV_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Download (312kB)
BAB V_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Download (107kB)
Daftar Pustaka_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Download (196kB)
Lampiran_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Restricted to Registered users only
Download (253kB)
Hasil Cek Plagiarisme_182302015_Tian Romi Romayadi_Hukum-converted.pdf
Download (296kB)
Abstract
Layanan swab antigen telah menjadi salah satu layanan yang dapat berguna dan
dibutuhkan oleh masyarakat pada saat era pandemi covid-19. Pada prinsipnya
hasil swab antigen diperlukan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan tubuhnya
hingga kebutuhan lain untuk menggunakan transportasi umum. Pada praktiknya,
jasa swab antigen juga rawan terjadi perselisihan antara penyedia jasa dan
konsumen yang dari sudut tertentu terlihat merugikan konsumen. Rumusan
masalah dari penelitian ini bertumpu pada bagaimana perlindungan hukum yang
diterima oleh konsumen beserta bagaimana upaya hukum yang bisa diusahakan
konsumen ketika mengalami kerugian.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan metode normatif. Teknik
pengumpulan data penelitian ini diperoleh melalui studi kepustakaan yang dikaji
berdasarkan bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Sedangkan metode
analisa datanya menggunakan metode deskriptif kualitatif.
Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa konsumen berhak
mendapatkan perlindungan hukum berkaitan dengan terjadinya kasus
pelanggaran. Perlindungan hukum tersebut berdasar Pasal 19 Undang-undang
Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen, konsumen berhak
mendapatkan berupa pembayaran ganti rugi. Upaya hukum yang dapat ditempuh
adalah konsumen dapat mengadukan atau mengajukan gugatan ke Badan
Penyelesaian Sengketa Konsumen atau ke peradilan umum.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Swab antigen, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts, Social Sciences, and Economy > School of Law |
Depositing User: | Erna Fitri Widayati |
Date Deposited: | 12 Apr 2023 04:28 |
Last Modified: | 07 Jun 2023 02:45 |
URI: | https:///id/eprint/585 |