Hubungan Academic Burnout Terhadap Motivasi Menyelesaikan Tugas Akhir Pada Mahasiswa Di Daerah Istimewa Yogyakarta

Latar Belakang: Mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir dihadapkan pada
berbagai macam hambatan dan tuntutan. Salah satu tantangan yang sering dihadapi
oleh mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir adalah kelelahan akademik
atau academic burnout. Seperti kelelahan, sinisme dan efikasi diri yang rendah.
Academic burnout mempengaruhi motivasi mahasiswa dalam menyelesaikan tugas
akhir. Motivasi mahasiswa yang dipengaruhi oleh academic burnout berakibat pada
mahasiswa tidak bisa menyelesaikan tugas akhirnya secara maksimal.
Tujuan Penelitian: Mengetahui dan menguji secara empiris hubungan academic
burnout terhadap motivasi menyelesaikan tugas akhir pada mahasiswa di Daerah
Istimewa Yogyakarta.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional
dengan menggunakan skala SBI (School Burnout Inventory) yang didaptasi ke dalam
bahasa Indonesia oleh Rahman (2020) dan modifikasi skala motivasi berdasarkan skala
yang dikembangkan oleh Prihandrijani (2016).
Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil analisa data, diperoleh hasil uji normalitas sebesar
0,000 (p<0,05) untuk variabel academic burnout dan 0,000 (p<0,05) untuk variabel
motivasi sehingga dapat dikatakan bahwa data tidak terdistribusi dengan normal. Selain
itu, hasil uji linieritas memperoleh 0,000 (p<0,05) sehingga dikatakan tidak terdapat
hubungan yang linier antar kedua variabel. Dan hasil uji hipotesis diperoleh nilai r=0,579
dan
p=0,000 (p<0,03).

Kesimpulan:
Menunjukkan
adanya
hubungan
negatif
antara
academic
burnout
dengan

motivasi
menyelesaikan
tugas
akhir
pada
mahasiswa
di
Daerah
Istimewa
Yogyakarta

dengan

r=-0,579 dan p=0,000 sehingga dapat dikatakan bahwa hipotesis dalam
penelitian ini diterima.