Peran Edukasi Penggunaan Antibiotik Terhadap Pengetahuan Masyarakat

Latar Belakang: Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi
bakteri yang dapat bersifat sebagai bakterisidal atau bakteriostatik. Rendahnya
tingkat pengetahuan mengenai penggunaan antibiotik dapat beresiko menimbulkan
efek samping serta meningkatkan angka kejadian resistensi antibiotik. Pemberian
edukasi merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan
pengetahuan tentang penggunaan antibiotik.
Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan karakteristik masyarakat dan peran
edukasi terhadap tingkat pengetahuan terkait penggunaan antibiotik.
Metode Penelitian: Kuantitatif eksperimen melalui pendekatan cross sectional
menggunakan one grup pre test and post test design dengan leaflet sebagai media
edukasi. Pengambilan data dilakukan secara prospektif dengan teknik purposive
sampling dan didapatkan sampel 84 responden. Data yang diperoleh diuji
menggunakan Contingency Coefficient dan Spearman untuk mengetahui hubungan
antar variabel, nilai koefisien korelasi, dan arah hubungannya. Uji Wilcoxon
digunakan untuk menganalisis perbedaan antara dua kelompok data berpasangan.
Hasil Penelitian: Masyarakat berjenis kelamin perempuan (56,95%), berada pada
rentang usia 17-25 tahun (33,33%), dengan tingkat pendidikan terakhir SD
(35,72%), dan mayoritas memiliki pekerjaan (64,29%). Tingkat pengetahuan
masyarakat sebelum dilakukan edukasi diperoleh persentase paling banyak yaitu
(60,71%) dalam kategori pengetahuan kurang dan setelah dilakukan edukasi
diperoleh sebanyak (82,14%) dalam kategori pengetahuan baik. Hasil analisis
antara karakteristik responden terhadap tingkat pengetahuan berturut-turut sebesar
(0,076) jenis kelamin, (0,781) usia, (0,000) pendidikan, dan (0,268) pekerjaan.
Diperoleh signifikansi antara karakteristik responden yaitu tingkat pendidikan
dengan pengetahuan (p=0,000) dan koefisien korelasi (0,809) dengan arah
hubungan positif serta signifikansi antara peran edukasi terhadap tingkat
pengetahuan masyarakat (p=0,000).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara karakteristik dan peran edukasi terhadap
tingkat pengetahuan tentang penggunaan antibiotik di kalangan masyarakat Desa
Cikedung Lor Blok Tarikolot Kabupaten Indramayu.