ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. R UMUR 28 TAHUN PRIMIPARA DI PMB GENIT INDAH BANTUL

Latar belakang : Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar hemoglobin dibawah 11gr % pada trimester I dan III dan kadar Hb < 10,5 gr % pada TM II. Pada trimester II ibu mengalami pengenceran darah dengan kadar Hb <10,1 gr
%. Anemia pada ibu dapat menyebabkan persalinan premature, pendarahan antepartum dsb dan pada bayi dapat menyebabkan BBLR, asfiksia. Asuhan kebidanan berkesinambungan (Continuity of care) merupakan asuhan atau pemriksaan secara lengkap dan menyeluruh yang dapat memantau kondisi perkembangan ibu sehingga akan menghasilkan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan KB yang berkualitas.
Tujuan : Memberikan asuahan berkesinambungan pada Ny. R umur 28 tahun Primigravida sesuai dengan standar kebidanan
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus (case study).
Hasil : Kunjungan kehamilan dilakukan sebanyak 4 kali. Ibu mengalami anemia pada TM II (10.1 gr%) dan diberikan KIE jus jambu bayam dan memberikan jus. Persalinan kala II tanggal 24 Maret 2019 di PMB ibu dilakukan pimpinan meneran selama 1 jam tetapi bayi tidak kunjung lahir dan dilakukan rujukan di RSUD Racma Husana Karena kala II lama, di RSUD Rachma Husada dilakukan pimpinan persalinan selama 30 menit bayi tak kunjung lahir dan ibu dilakukan rujukan ke RSUD Panembahan Senopati Bantul karena kala II lama dan fital distress. Kala I 20 jam, kala II 4 jam 35 menit, kala III 5 menit dan kala IV 2 jam. Bayi lahir spontan normal pukul 20.35 WIB, BB 3600 gram, PB 50 cm. kujungan nofas dilakukan 3 kali, pada KF I ASI belum lancer dan dilakukan pijat oksitoksin dan KN dilakukan 3 kali dengan keadaan normal dan diberikan pijat bayi.
Kesimpulan : Asuhan kebidanan berkesinambungan dari hamil, persalinan, nifas, dan bayi baru lahir dilakukan sesuai standar pelayanan kebidanan.