Sarimah, - and Nendhi Wahyunia Utami, - (2019) ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. P UMUR 35 TAHUN MULTIPARA DI KLINIK UMUM PRATAMA BINA SEHAT BANTUL. Other thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
JUDUL.pdf
Download (329kB)
ABSTRAK.pdf
Download (12kB)
BAB I.pdf
Download (210kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (322kB)
BAB III.pdf
Download (111kB)
BAB IV.pdf
Download (371kB)
BAB V.pdf
Download (93kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (94kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar belakang : Salah satu faktor penyebab kematian ibu adalah faktor risiko tinggi yaitu jarak anak terlalu jauh 10 tahun, untuk mengurangi risiko tinggi kehamilan diperlukan asuhan berkesinambungan (Continuity Of Care) yang merupakan asuhan komprehensif secara keseluruhan yang dipantau dari
perkembangan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan KB yang berkualitas.
Metode: Metode asuhan kebidanan berkesinambungan yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan jenis studi penelaahan kasus (Case Study).
Hasil: Faktor risiko tinggi jarak terlalu jauh 10 tahun yaitu pada kehamilan dapat terjadi hipertensi, preeklampsia dan diabetes, persalinan partus lama, nifas dapat terjadi perdarahan dan BBL bisa dengan BBLR. Asuhan kebidanan pada Ny P dimulai dari usia kehamilan 25 minggu 6 hari. Kunjungan kehamilan dilakukan sebanyak 4 kali, saat kunjungan kedua dan ketiga ditemukan masalah ketidaknyamanan seperti sulit tidur kemudian kunjungan keempat ditemukan masalah ketidaknyamanan seperti kaki bengkak dan nafsu makan meningkat. Penulis memberikan KIE ketidaknyamanan dan komplementer yoga hamil. Pada persalinan Ny P, kala I berlangsung di Klinik Bina Sehat dan dirujuk ke RSU Griya Mahardika dengan rujukan kala I lama dan ingin bersalin secara SC, penulis memberikan komplementer massage punggung. Pada asuhan nifas ditemukan keluhan panas dan perih pada bekas luka operasi setelah mengonsumsi ikan gabus dan dilakukan KIE nutrisi protein tinggi yaitu ikan gabus diganti dengan putih telur, penulis memberikan komplementer teknik relaksasi disertai pijat tangan dan kaki. Pada asuhan neonatus tidak ditemukan masalah, komplementer yang diberikan pijat bayi.
Kesimpulan : Secara keseluruhan penulis telah melakukan asuhan berkesinambungan yang dimulai sejak hamil, bersalin, nifas dan BBL serta memberikan asuhan komplementer sesuai dengan Standar Pelayanan Kebidanan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics, Midwifery |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Erna Fitri Widayati |
Date Deposited: | 08 May 2023 07:59 |
Last Modified: | 03 Mar 2024 13:55 |
URI: | https:///id/eprint/995 |