TINJAUAN MANAJEMEN RISIKO KERJA PETUGAS FILING DI RUMAH SAKIT NUR HIDAYAH BANTUL

Latar Belakang: Risiko adalah sebuah kejadian yang dapat terjadi dimasa yang akan datang yang bisa menghasilkan dampak iiegative terhadap tujuan maupun keinginan yang akan dicapai.Risiko menjadi masalah penting jika kerugian yang ditimbulkannya tidak diketahui secara pasti. Risiko dapat diartikan sebagai ketidakpastian (uncertainty). Risiko juga berkaitan dengan kemungkinan (probability) kerugian terutama yang menimbulkan masalah. Berbagai pendekatan sering dilakukan dalam menghadapi risiko didalam organisasi atau perusahaan salah satunya yaitu dengan menerapkan manajemen
risiko. Dengan adanya upaya penerapan manajemen risiko dapat membantu petugas dalam mengidentifikasi, menyusun prioritas risiko, menganalisis dan mengurangi potensi risiko yang mungkin terjadi dalam kegiatan di rumah sakit. Manajemen risiko bertujuan untuk meminimalisir kerugian, menjaga mutu rumah sakit, dan menciptakan kerja yang aman.
Tujuan: Tujuan penelitian mengetahui proses pengelolaan manajemen risiko petugas filing di Rumah Sakit Nur Hidayah Bantul.
Metode penelitian: Desain penelitian dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Informan dalam penelitian 2 petugas filing dan kepala unit rekam medis. Cara pengumpulan data dengan observasi, dan wawancara.
Hasil: Hasil identifikasi risiko pada petugas filing di Rumah Sakit Nur Hidayah Bantul yaitu risiko fisik meliputi jatuh dari rak penyimpanan, tertimpa berkas rekam medis.
Faktor biologi adanya serangga atau rayap, dan adanya debu di ruang filing. Faktor psikososial petugas merasa lelah bertambah karena berkas rekam medis yang sulit dicari atau tidak kunjung ketemu.
Kesimpulan: Jenis risiko pada petugas filing dengan level moderat terdapat 2 risiko. Risiko dengan level low terdapat 2 risiko. Risiko dengan level high terdapat 1 Risiko. Sudah dilakukan upaya untuk mengurangi terjadinya risiko akan tetapi upaya yang dilakukan belum maksimal.