Perbedaan Kadar Hemoglobin Pendonor Darah Sebelum dan Sesudah Donasi di UDD PMI Kabupaten Klaten Tahun 2023

Latar Belakang : Donor darah merupakan proses pengambilan darah dari pendonor melalui pembuluh darah dengan volume tertentu. Sebelum pelaksanaan donor darah, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kadar hemoglobin. Kadar hemoglobin berhubungan erat dengan kejadian anemia, oleh karenanya kehilangan darah seperti saat mendonorkan darah dapat menyebabkan penurunan kadar hemoglobin.
Tujuan Penelitian : Mengetahui gambaran perubahan kadar hemoglobin pendonor darah sebelum dan sesudah donasi di UDD PMI Kabupaten Klaten tahun 2023.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif dengan pendekatan kuantitatif.
Hasil Penelitian : Karakteristik responden dalam penelitian ini adalah jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. Kadar hemoglobin rata-rata sebelum donasi yaitu 14,0 gr/dl dan sesudah donasi yaitu 13,1 gr/dl. Selisih rata-rata kadar hemoglobin responden sebelum dan sesudah donasi pada laki-laki yaitu sebesar 1,1 gr/dl, perempuan 1,3 gr/dl, remaja 0,5 gr/dl, dewasa 0,7 gr/dl, lansia 1,3 gr/dl, PNS 0,8 gr/dl, swasta 1,0 gr/dl, wiraswasta 0,5 gr/dl, mahasiswa 0,6 gr/dl, serta pekerjaan lainnya seperti buruh dan ibu rumah tangga 0,5 gr/dl.
Kesimpulan : Terdapat penurunan kadar hemoglobin sebelum dan sesudah donasi pada seluruh subjek penelitian, meskipun masih dalam batas normal. Dilihat dari karakteristik jenis kelamin, perempuan mengalami penurunan lebih besar daripada
laki-laki. Berdasarkan karakteristik usia, lansia mengalami penurunan lebih besar daripada remaja dan dewasa. Berdasarkan karakteristik pekerjaan, kelompok swasta mengalami penurunan lebih besar daripada kelompok pekerjaan lainnya.